Find Us On Social Media :

Epidemiolog UI Pandu Riono: PPKM Sebaiknya Dicabut, Bukan Pelonggaran Pemakaian Masker

Ahli Epidemiologi Universitas Indonesia (UI), Pandu Riono.

Pandu menegaskan memakai masker manfaatnya bukan hanya untuk untuk menangkal Covid-19 tetapi juga untuk penyakit lain.

“Selama masih ada pandemi, sebaiknya tetap dianjurkan memakai masker. Masyarakat boleh beraktivitas tetapi tetap memakai masker baik di dalam ruangan maupun di luar ruangan,” ujarnya.

Riono juga menuturkan, pemerintah sebaiknya mendorong masyarakat yang belum melakukan vaksinasi baik itu dosis lengkap maupun booster untuk segera vaksinasi serta patuh prokes.

Baca Juga: Covid-19 Varian BA.4 dan BA.5 Terdeteksi di Singapura, Apa Saja Gejalanya?

Diketahui sampaisaat ini penularan Covid-19 masih terjadi dan sangat sulit untuk diprediksi.

Mengutip dari laman who.int (09/7/2020), virus Covid-19 ditularkan melalui kontak langsung dengan tetesan pernapasan dari orang yang terinfeksi, baik yang dihasilkan melalui batuk maupun bersin.

Seseorang juga dapat terinfeksi dari menyentuh permukaan yang terkontaminasi virus dan kemudian menyentuh wajah mereka misalnya mata, hidung, mulut.

Karenanya menjalankan prokes seperti 5M (memakai masker, mencuci tangan pakai sabun dan air mengalir, menjaga jarak, menjauhi kerumunan dan membatasi mobilisasi serta interaksi) tidak boleh diabaikan meski sudah disuntik vaksin Covid-19 dosis kedua.(*)

Baca Juga: Masih Belum Jelas Kapan Endemi Dimulai, Kemenkes Sebut Cepat Lambatnya Tergantung Masyarakat