Find Us On Social Media :

Antivirus Tecovirimat Disebut Ampuh Percepat Penyembuhan Cacar Monyet

Tecovirimat obat cacar monyet.

GridHEALTH.idCacar monyet kasusnya terus bertambah dan sudah terdeteksi di berberapa negara dunia.

Setidaknya ada lebih dari 200 orang yang terinfeksi virus monkeypox dan rata-rata merupakan pria berusia muda.

Cacar monyet merupakan penyakit endemi yang terdeteksi di wilayah Afrika. Namun kali ini, virus tersebut menyerang orang-orang di negara lain, seperti di Eropa dan Amerika.

Antivirus untuk Cacar Monyet

Di tengah merebaknya kasus cacar monyet, sebuah antivirus diklaim dapat melawan infeksi dan membuat proses penyembuhan jadi lebih cepat.

Temuan ini didasarkan pada kasus pertama yang ditemukan di Inggris, sebelum akhirnya mewabah di negara lain seperti saat ini.

Studi yang diterbitkan dalam jurnal The Lancet Infectious Diseases, menemukan antivirus Tecovirimat mampu mengatasi cacar monyet. Namun, penelitian lebih lanjut masih dibutuhkan.

Penelitian ini berfokus pada tujuh kasus penularan cacar monyet di luar Afrika. Hasilnya menunjukkan bahwa tecovirimat, dapat mempersingkat gejala dan jumlah waktu untuk menularkan ke orang lain.

Para ilmuwan mengatakan masih butuh lebih banyak penelitian untuk mencapai kesimpulan. Mereka juga membandingkan obat ini dengan brincidofovir.

“Penelitian kami memberikan sinyal bahwa jika Anda memiliki pilihan antara dua obat, tecovirmat telah menunjukkan lebih banyak janji sejauh ini,” kata Hugh Adler seorang peneliti di Liverpool University Hospitals NHS Foundation Trust, dikutip dari Live Mint (25/5/2022).

Baca Juga: Ada Cacar Monyet Setelah Covid-19, Sudah diprediksi Bill Gates?

“Ini adalah jumlah total pengalaman manusia dengan obat-obatan ini pada cacar monyet sejauh ini. Kami berharap dengan membandingkan data ini,” sambungnya.

Hugh Adler juga berharap bahwa dokter yang menangani kasus ini, terutama cacar monyet yang parah bisa mengakes obat ini.

Pendapat IDI Tentang Tecovirimat

Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Prof. Dr. Zubairi Djoerban, SpPD, KHOM, mengatakan penggunaan Tecovirimat sebagai obat cacar monyet masih belum dipastikan.

“Namun karena kasusnya masih hangat sangat sedikit dan makan sebetulnya belum bisa diambil kesimpulan, dari hanya mungkin bermanfaat itu saja. Jadi diperlukan penelitian yang lebih besar untuk kasus lebih banyak, untuk bisa mengambil kesimpulan mengenai manfaat Tecovirimat atau TPOXX,” kata Prof Zubairi dikutip dari Sindonews (26/5/2022).

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) pertama kali melaporkan adanya kasus cacar monyet di Inggris pada awal Mei ini.

Tiga dari kasus cacar monyet yang telah diteliti dilaporkan pada tahun 2021, yang terjadi dalam sebuah keluarga yang berpergian dari Nigeria.

Satu pasien cacar monyet telah diobati dengan mengguanakan obat Tecovirimat.

Setelah menggunakan obat tersebut, pasien itu mengalami durasi gejala cacar monyet yang lebih pendek dan pelepasan virus saluran pernapasan bagian atas daripada yang lain, menurut laporan tersebut.

Peneliti yang menulis studi ini mengatakan bahwa penelitian masih sangat kecil untuk menentukan keefektivitasan Tecovirimat sebagai obat cacar monyet.(*)

Baca Juga: 6 Cara Mencegah Cacar Monyet, Utamanya Menular dari Kontak Fisik