Find Us On Social Media :

Ada Lo Orgasme yang Bisa Bikin Sakit Kepala Seperti Dipukul Tongkat Baseball

Sakit kepala ternyata bisa terjadi ketika kita orgasme.

GridHEALTH.id - Siapa sangka, bagi sebagian orang orgasme saat hubungan intim ternyata bisa menyebabkan sakit kepala.

Bahkan sakit kepala yang dirasakan bisa seperti dipukul tongkat baseball.

Hal itu seperti diungkap Ahli Saraf sekaligus Profesor di Sekolah Kedokteran Hull York, Fayyaz Ahmed, MD, yang dilansir dari Insider (6/12/2020).

Menurut Ahmed, sakit kepala saat orgasme bisa membuat penderitanya enggan dan malas melakukan hubungan intim.

"Karena rasa sakitnya, pasien seolah seperti terpukul dengan tongkat baseball di belakang kepala mereka," ujarnya.

Ada juga yang merasa sakit kepala layaknya pembuluh darah pecah.

Sakit kepala saat orgasme ini memang tidak benar-benar menyebabkan kerusakan.

Namun ini tentunya cukup mengkhawarikan.

Sakit kepala saat orgasme cenderung terasa lebih buruk di awal dan mereda seiring waktu.

Baca Juga: Kaus Kaki Kunci Perempuan Bisa Sukses Orgasme, Tidak Uring-uringan Lagi

Rasa sakit yang paling parah dapat berlangsung hanya satu menit, tetapi dalam beberapa kasus, dapat meregang selama 24 jam.

Penderitanya mungkin juga sensitif terhadap cahaya dan suara atau merasa lebih buruk saat menggerakkan tubuh mereka, kata Ahmed.

Sakit kepala ini cenderung menyebabkan rasa sakit yang konstan dan tumpul daripada serangan tiba-tiba.

Siapa pun dapat mengalami sakit kepala saat orgasme, tetapi ini lebih mungkin dialami laki-laki dengan riwayat keluarga migrain.

Penderita migrain lebih mungkin mengalami sakit kepala orgasme berulang selama berminggu-minggu atau berbulan-bulan.

Orang tanpa migrain seringkali hanya mengalami satu kali sakit kepala saat orgasme atau hanya mengalaminya untuk waktu yang singkat.

Penyebab sakit kepala

"Penyebab pasti sakit kepala saat orgasme ini masih belum diketahui, tapi kemungkinan karena adanya perubahan tekanan darah," terang Ahmed.

Hipotesis ini sangat masuk akal, karena saat seseorang terangsang secara seksual, maka detik-detik orgasme, tekanan darah akan meningkat, lalu kembali turun.

Baca Juga: 4 Cara Supaya Wanita Menopause Bisa Menikmati Seks Layaknya Usia 30-an

Pada saat itulah pembuluh darah di otak membesar.

"Kebanyakan kasus akan sembuh dengan sendirinya, dan secara spontan akan cepat membaik," terang Ahmed.

Namun jika sakit kepala saat orgasme terjadi berulangkali, ada baiknya kita melakukan tindakan pengobatan.

Cara mengobati sakit kepala saat orgasme

Berikut pengobatan yang bisa dilakukan jika sakit kepala saat orgasme:

1. Mengonsumsi obat antimigran

Obat antimigran biasanya akan mencegah sakit kepala saat orgasme, obat ini sebaiknya diminum satu jam sebelum melakukan hubungan seksual.

2. Mengonsumsi pereda nyeri

Dokter biasanya akan merekomendasikan obat pengilang rasa sakit, dan diresepkan untuk diminum setengah jam sebelum melakukan hubungan seksual.

Baca Juga: Ciri Pria yang Punya Masalah Ejakulasi Dini, Kondisi Fisiknya Seperti Ini

Sebagai catatan penting, jika kita mengalami sakit kepala parah seperti 'petir' kilat yang menyakitkan, sebaiknya segera periksakan diri ke dokter untuk memastikan tidak ada pendarahan pada otak.

Pendarahan otak 

Pendarahan otak merupakan kondisi darurat yang perlu penanganan medis segera.

Dikutip dari clevelandclinic.org (4/5/2020), pendarahan otak menyebabkan kerusakan otak dan tentunya bisa mengancam jiwa.

Keseriusan dan hasil dari pendarahan otak tergantung pada penyebabnya, lokasi di dalam tengkorak, ukuran pendarahan, jumlah waktu yang lewat antara pendarahan dan pengobatan, usia serta kesehatan pasien secara keseluruhan.

Ketika sel-sel otak mati karena kerusakan, mereka tidak akan beregenerasi.

Kerusakan sel otak yang parah dapat mengakibatkan cacat fisik, mental, dan berbasis tugas.

Pengobatan dan perawatan dokter diperlukan untuk mencegah kerusakan pendarahan otak semakin parah.(*)

Baca Juga: 4 Cara yang tak Terbayangkan Bisa Membuat Kita dan Pasangan Orgasme Bersamaan