Find Us On Social Media :

Jangan Lagi Anggap Enteng Flu, 342.000 Kematian dari 2010 Hingga 2020

Flu jangan lagi dianggap enteng.

GridHEALTHG.id - Flu di Indonesia selalu disikapi dengan penyakit biasa dan langganan.

Karenanya saat seseorang sakit flu, sering kali akan dibawa sepertihalnay tidak sedang sakit.

Mereka yang sakit flu acap kali cuek, tetap beraktivitas, tetep bekerja, teteap bertemu orang banyak, dan tetap melakukan kontak fisik seperti biasa.

Padahal flu adalah penyakit yang harus diwaspadai, lo., Pasalnya, melansir Biofarma.co.id (6/01/2021), karena:

Flu sangat mudah menular

* Menular lewat udara dengan perantaraan * Batuk * Bersin * Air liur * Benda-benda terkontaminasi oleh batuk, bersin, dan air liur

Flu menurunkan Produktivitas

* Tidak masuk kerja atau tidak masuk kuliah karena terserang influenza

Biaya pengobatanlebih tinggi

Baca Juga: Gejala Keguguran Saat Hamil Muda, Sering Disangka Menstruasi Terlambat

Rasa tidak nyaman karena gejala influenza selama beberapa hari (pusing, sakit kepala, pegel linu, dsb)

Memperberat penyakit kronis lainnya

* Memperberat penyakit Jantung * Memperberat penyakit Paru * Mencegah penderita Diabetes yang rentan terkena flu * Dapat mengakibatkan kematian karena pneumonia

Mudah dan Cepat Bermutasi

* Virus influenza adalah virus yang sangat mudah berubah (bermutasi) dibandingkan dengan virus-virus lain. Mutasi yang terjadi bisa kecil/ minor (antigenic DRIFT) dan besar/ mayor (antigenic SHIFT).

* Antigenic DRIFT

- Perubahan minor yaitu pada bagian HA (haemaglutinin) dan NA (Neurominidase) virus influenza - Terjadi pada semua tipe virus influenza - Penyebab Influenza Musiman

* Antigenic SHIFT

- Perubahan terjadi pada RNA- 2 strain virus yang berbeda melebur membentuk pergantian segmen RNA – disebut “reassortment” , terjadi dalam satu ‘reservoar’ – inang yang terinfeksi - Menyebabkan perubahan mayor pada HA & NA. - Hanya terjadi pada virus type A. - Penyebab Pandemi Influenza - Menyebabkan kesakitan dan kematian yang lebih banyak.

Baca Juga: Cara Mudah Menggunakan Test Pack Untuk Ibu Mendapatkan Hasil Akurat

Asal tahu saja, di Amerika Serikat, infeksi virus flu ini dapat menyebabkan puluhan ribu kematian.Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS (CDC) telah mencatat 342.000 kematian dari tahun 2010 hingga 2020.

Sedihnya virus penyebab flu tidak bisa dibasmi. Hal itu disampaikan ahli imunologi di Pusat Penelitian Primata Nasional Oregon, Mark Slifka, dikutip dari Suara.com (1/08/2022).Menurutnya, alasannya karena virus influenza terus bermutasi dan dapat menciptakan ribuan versi. Bila salah satu varian tidak beredar lagi, masih ada strain lainnya.Harus kita catat baik-baik, setiap tahun, virus flu yang bermutasi memiliki kemampuan baru. Ini membuat ilmuwan harus mengembangkan atau 'meng-update' vaksin flu.Supaya siap menghadapi musim flu, ilmuwan harus memprediksi varian mana yang akan dominan di musim berikutnya."Itu hanya tebakan. terkadang mereka tidak memprediksi secara tepat," sambung Slifka, dikutip Live Science.Karenanya, CDC menyebut efektivitas vaksin flu hanya berkisar antara 10 persen hingga 60 persen dari tahun ke tahun.

Dengan kata lain, orang yang menerima vaksin flu tersebut memiliki peluang 10 hingga 60 persen lebih rendah untuk terkena flu.Pada akhirnya, memberantas flu bukanlah satu-satunya tujuan yang berharga.(*)

Baca Juga: Rekomendasi Traditional Chinese Medicine untuk Kecukupan Gizi Ibu Hamil