GridHEALTH.id - Untuk hamil, perempuan perlu melakukan hubungan seks.
Karenanya hubungan seks pria dan wanita bisa membuat wanita hamil.
Pada beberapa orang, saat melakukan seks tidak sedikit yang tidak ingin hamil.
Karenanya ada kontrasepsi.
Kontrsepsi diciptakan supaya seks yang dilakukan untuk membuat perempuan hamil.
Tahu kah, selain dengan kontrasepsi, posisi seks tertentu pun bisa membuat perempuan tidak hamil, lo.
Namun penting dicatat, sejatinya jika sperma sukses melakukan pembuhan telur, apapaun caranya kehamilan akan tetap terjadi.
Nah, penasaran posisi seks seperti apa yang bisa membuat wanita tidak hamil, atau tidak mudah hamil.
1. Posisi Seks Menyamping
Posisi hubungan seks pertama yang bisa dicoba adalah posisi menyamping.
Untuk posisi ini, hanya perlu tidur dengan posisi nyamping dengan posisi kaki yang terangkat 90 derajat.
Posisi yang tampak terlihat seperti bentuk gunting, konon dipercaya dapat mencegah terjadinya kehamilan.
2. Posisi Seks Dry Humping
Posisi seks ini tanpa adanya penetrasi.
Di Indonesia sendiri, posisi dry humping mungkin tak terlalu familiar.
Namun istilah ini sangat populer di Amerika Serikat.
Karena tak ada penetrasi, bisa merasakan kenikmatannya dari sensasi 'menggesek' di luar organ reproduksi.
Faktor itulah yang membuat posisi dry humping sangat aman dilakukan.
Baca Juga: Dengan SmartRSCM Kehadiran Dokter Bisa Dirasakan Pasien Meski Jarak Berjauhan
Tapi tetap jika ada sperma yang lolos masuk saat pria ejakulasi, dan sukses membuahi, kehamilab tetap akan terjadi.
Jadi tetap perlu hati-hati melakukannya supaya tidak ada sperma yang masuk.
3. Posisi Seks Berpangku
Posisi seks selanjutnya yang bisa mencegah kehamilan adalah berpangku.
Posisi ini sebenarnya hampir mirip dengan cow girl.
Namun yang membedakan, dalam posisi ini wanita akan duduk di pangkuan pria, sekaligus memegang kendali penuh.
Posisi ini dipercaya dapat menunda kehamilan, sebab sperma akan sulit mendekati sel telur akibat adanya gravitasi saat berhubungan seks.
Namun hal tersebut pun tidak menjamin. Walau ada gavitasi tetap saja sperma kemungkinan lolos dan membuahi telur tetap ada.
Jadi yang terbaik, lakukan ejakulasi di luar, jangan di dalam.(*)
Baca Juga: Jalankan Puasa Asyura Tidak Hanya Menghilangkan Dosa Setahun Tapi Juga Bermanfaat untuk Kesehatan