Find Us On Social Media :

Pasien Gagal Ginjal Usia Muda Meningkat, Cegah dengan 4 Hal Ini

Mencegah gagal ginjal usia muda.

GridHEALTH.id – Belakangan banyak bermuculan di media sosial kisah tentang pengidap penyakit gagal ginjal kronis di usia muda.

Bahkan karena penyakit gagal ginjal yang dialami, beberapa dari mereka harus rutin untuk melakukan cuci darah.

Direktur Utama Rumah Sakit Khusus Ginjal (RSKG) Ny. R.A. Habibie Bandung, mengatakan kalau belakangan kasus gagal ginjal kebanyakan berasal dari kelompok usia produktif, mulai dari 20 hingga 50 tahun.

“(Kisaran usia pengidap gagal ginjal) variatif ya, tapi paling banyak justru usia produktif. Ada yang masih sekolah juga tapi tidak banyak. Mayoritas itu kisaran 20-50 tahun, sekitar 80 persen dari total pasien ginjal,” ujar Noor Rusma Hidayati, dikutip dari Republika (11/8/2022).

“Kalau usia di atas 60 itu tidak banyak sekitar 10 persen, yang di bawah 20, antara 5-10 persen,” lanjutnya.

Gagal ginjal kronis adalah kondisi yang menyebabkan organ tubuh tersebut tidak bisa bekerja dengan normal sebagaimana mestinya.

Melansir Mayo Clinic, ginjal seharusnya berkerja menyaring kelebihan air dan limbah dari dalam darah, lalu dikeluarkan melalui urin.

Namun, penyakit gagal ginjal menyebabkan hal tersebut tidak terjadi. Kondisi yang lebih serius dapat berbahaya karena menyebabkan kadar cairan, elektrolit, dan limbah menumpuk di tubuh.

Gagal ginjal kronis dapat menimbulkan komplikasi seperti pembengkakan di lengan dan kaki, anemia, penyakit jantung, dan melemahnya tulang sehingga rentan patah.

Selain itu, kadar potasium di dalam darah juga naik yang dapat mengganggu fungsi jantung dan mengancam jiwa.

Mencegah gagal ginjal kronis lebih baik dilakukan sedini mungkin, agar terhindari dari kondisi-kondisi tersebut.

Baca Juga: Kenali 5 Gejala dan Penyebab Gagal Ginjal Kronis, Tak Bisa Disepelekan