- Otitis media akut, kondisi di mana cairan dan lendir terperangkap di dalam telinga dan biasanya terjadi tiba-tiba yang menyebabkan demam dan sakit telinga.
- Otitis media dengan efusi (cairan), kondisi saat cairan dan lendir menumpuk di telinga tengah setelah infeksi hilang, maka telinga terasa penuh dan bisa terjadi berbulan-bulan juga mempengaruhi pendengaran.
- Otitis media kronis dengan efusi, kondisi yang menunjukkan cairan tetap berada di telinga tengah untuk waktu yang lama atau terus menumpuk meski tidak ada infeksi, dan untuk kondisi ini sulit diobati.
Terdapat beberapa kelompok rentan yang dirasa mudah mengalami infeksi radang teling tengah, diantaranya yaitu:
- Orang yang merokok
- Orang yang berada di sekitar orang yang merokok
- Memiliki gejala alergi musiman atau sepanjang tahun
- Memiliki infeksi saluran pernapasan atas, seperti pilek
Infeksi radang telinga tengah seringkali sembuh dengan sendirinya dan jika dilakukan pengobatan maka akan berfokus pada pengelolaan rasa sakit dan memantau masalah.
Pengobatan yang tidak dilakukan atau salah mengobati rentan menyebabkan masalah pendengaran dan komplikasi serius lainnya.
Beberapa obat yang bisa diberikan untuk infeksi telinga tengah pada orang dewasa adalah antibiotik oral atau tetes, dekongestan, antihistamin, atau steroid hidung.(*)
Baca Juga: WHO Selidiki Efek Samping Langka Vaksin Pfizer Covid-19, 80% Penerima Mengeluh Gangguan Telinga