Find Us On Social Media :

Sariawan Sering Kambuh, Apa Penyebab dan Bagaimana Cara Mengobatinya?

Sariawan paling sering dialami wanita. Sariawan sering kambuh bisa dialami siapa saja. Perhatikan hal ini baik-baik.

GridHEALTH.id - Sariawan adalah penyakit ringan yang bisa sembuh dengan sendirinya.

Sariawan lebih sering terjadi pada perempuan.

Hal tersebut diduga karena perempuan lebih sering mengalami perubahan hormon dibandingkan dengan pria.

Jadi jika seorang wanita lebih sering mengalami sariawan daripada pria memang wajar.

Tapi jika sariawan sering kambuh, nah ini yang harus menjadi tanda tanya.

Biasanya sariawan sering kambuh tidak lepas dari penyebab sariawan itu sendiri, yaitu, dilansir dari Gramedia.com:

1. Menyikat Gigi Terlalu Keras

Penting untuk kita pahami bahwa rongga mulut terdiri dari jaringan lunak yang tipis.

Menyikat gigi terlalu keras justru bisa menyebabkan gusi dan juga jaringan lunak yang ada di dalam mulut terluka sampai bisa juga berdarah. Akibatnya, hal tersebutlah yang nantinya menjadi salah satu penyebab mengapa sering sariawan.

2. Pasang Kawat Gigi atau Behel

Setiap prosedur medis pasti akan mempunyai efek samping tersendiri. Salah satu efek samping dari memasang kawat gigi yang biasanya terjadi adalah sariawan.

Baca Juga: 6 Obat Sariawan Alami Bisa Dibuat di Rumah, Madu Hingga Lidah Buaya

Umumnya, sariawan akan muncul di minggu awal penggunaan atau setelah kawat gigi dikencangkan.

Gesekan antar kawat atau bracket dengan sisi dalam gusi, pipi, lidah, ataupun bibir bisa menyebabkan luka. Luka itulah yang menjadi salah satu penyebab sariawan.

3. Mulut Kering

Apabila mulut kita kering, maka bakteri dan juga kuman akan lebih mudah tumbuh dan berkembang di dalam mulut. Pertumbuhan bakteri dan kuman yang tidak terkendali itulah yang bisa membuat kita lebih rentan untuk mengalami peradangan ataupun infeksi di mulut.

Untuk mencegah mulut kering, maka pastikan untuk banyak minum air putih setiap hari. Tidak ada takaran khusus berapa banyak air yang harus kita minum. Pada dasarnya, minumlah air setiap kali kita merasa haus.

4. Kekurangan Vitamin

Sering mengalami sariawan tanpa sebab? Hal itu bisa jadi penyebabnya adalah karena kamu kekurangan vitamin B.

Sebab, asupan vitamin B-3 (niasin), vitamin B-9 (asam folat), dan juga vitamin B-12 (cobalamin) yang rendah dapat menjadi salah satu penyebab sering sariawan.

Beberapa penelitian juga menunjukkan bahwa asupan zinc, kalsium, dan juga zat besi yang rendah bisa memicu atau bahkan memperparah sariawan.

5. Alergi Makanan

Tidak hanya bisa membuat sekujur tubuh menjadi gatal-gatal, alergi makanan juga bisa menjadi salah satu penyebab sering sariawan.

Baca Juga: Penyebab Utama Karena Virus, Begini Cara Ampuh Hilangkan Kutil, Jangan Sepelekan!

Selain itu, alergi makanan juga bisa terjadi saat sistem kekebalan tubuh merespon makanan yang sebenarnya tidak berbahaya.

Terdapat banyak sekali jenis makanan. Akan tetapi, susu, coklat, telur, dan juga makanan laut adalah jenis makanan yang seringkali memicu alergi.

6. Iritasi di Mulut

Makanan yang asam dan pedas bisa menjadi salah satu penyebab mengapa sering sariawan.

Bahkan, makanan yang serba asam dan pedas juga bisa memperburuk gejala sariawan yang kamu alami.

Mengapa demikian? Karena pada faktanya, makanan yang terlalu asam dan pedas bisa mengiritasi jaringan lunak di dalam mulut. Hal itulah yang bisa memicu luka atau trauma di mulut.

Mereka yang sering mengunyah tembakau pun berisiko sering sariawan atau sariawan kambuh.

Begitu juga dengan penggunaan pasta gigi yang mengandung sodium lauryl sulfate, bisa menyebabkan sariawan.

7. Perubahan Hormon

Seperti sudah disinggung di paragraf awal, perubahan hormon yang sering dialami wanita bisa membuat sariawan kambuh.

Perubahan hormon yang dialami oleh perempuan saat menstruasi bulanan, kehamilan, dan juga menopause bisa menjadi salah satu penyebab wanita sering mengalami sariawan.

Baca Juga: Bayi 11 Bulan Didiagnosis Bronkitis, Sering Terpapar Asap Rokok

Perubahan ataupun ketidakseimbangan hormon progesteron pada masa-masa tersebut bisa mempengaruhi sirkulasi darah di area mulut.

Hal tersebut akan menyebabkan jaringan lunak di dalam mulut menjadi lebih sensitif.

Bahkan, tidak hanya bisa menjadi penyebab sariawan saja, perubahan hormon di masa-masa menstruasi juga bisa membuat perempuan lebih rentan mengalami berbagai masalah mulut. Seperti halnya gusi meradang, berdarah, dan juga bengkak.

8. Gangguan Sistem Kekebalan Tubuh

Anak-anak, lansia, dan juga orang yang terkenal HIV/AIDS lebih rentan mengalami sariawan dibandingkan dengan orang sehat.

Begitu juga pasien kanker yang sedang mengalami perawatan kemoterapi.

Hal tersebut terjadi karena mereka mempunyai daya tahan tubuh yang lemah atau dilemahkan oleh penyakit yang dideritanya.

Sistem kekebalan tubuh yang lemah biasanya membuat kamu lebih mudah mengalami berbagai macam masalah kesehatan. Salah satunya menjadi penyebab munculnya sariawan.

9. Penyakit Lain

Sarian yang tidak kunjung sembuh bisa disebabkan karena kamu memiliki penyakit tertentu. Misalnya saja anemia atau penyakit kelainan darah lain.

Masalah kulit dan juga sistem pencernaan juga bisa menjadi salah satu penyebab sariawan.

Baca Juga: Risiko yang Dirasakan Hipertensi di Usia Muda, Apakah Bisa Disembuhkan?

Penyakit lain seperti Bechet, lupus, penyakit Celiac, ulcerative colitis, dan juga penyakit Crohn juga dapat menjadi salah satu penyebab sering mengalami sariawan.

Dalam kasus yang serius, kanker mulut juga bisa menjadi salah satu penyebab kamu sering mengalami sariawan.

Tanda yang paling khas dari kanker mulut adalah sariawan yang tiba-tiba muncul tanpa sebab yang jelas.

Jadi, jika kamu mengalami sariawan yang tak kunjung sembuh selama beberapa minggu, maka segeralah untuk berkonsultasi sekaligus berobat ke dokter.

Recurrent Aphthous Ulcer(RAU)

Sariawan kambuhan atau disebut sebagai recurrent aphthous ulcer(RAU).

RAU merupakan salah satu lesi yang sering ditemukan dalam rongga mulut, dengan penyebab yang masih belum diketahui.

Terdapat beberapa faktor yang dapat merangsang terjadinya sariawan kambuhan seperti faktor genetik dan penyakit sistemik, seperti Inflammatory Bowel Disease (IBD).

Penelitian menunjukkan, melansir Unari News (24/09/2020), bahwa sariawan kambuhan muncul sebagai akibatproduksi mediator keradangan yang disebut sitokin, pada mukosa rongga mulut yang berhubungan dengan peningkatan respon imun terhadap mukosa rongga mulut berupa keradangan.

Keradangan dan produksi mediator keradangan (sitokin) ini mengakibatkan kematian sel-sel pada mukosa rongga mulut yang disebut necrosis (kematian sel akibat proses keradangan), dan necroptosisi(kematian sel terprogram dan akibat proses keradangan).

Nekroptosis merupakan salah satu bentuk kematian sel yang dapat diaktivasi oleh stimulus keradangan dan reseptor kematian sel.

Baca Juga: Efektif Redakan Nyeri Haid, Gunakan 9 Bahan Alami Ini, Tanpa Harus Minum Obat, Cek di Sini!

Aktivasi nekroptosis melalui reseptor kematian membutuhkan aktivitias protein-protein tertentu seperti RIP1 kinase dan RIP3 regulatori, yang merupakan mediator penting dari nekroptosis.

Jadi intinya jika sering memgalami sariawan, yang bis akita lakukan adalah menghindari aneka penyebab sariawan di atas.

Tidak lain paling utama adalah ubah pola dan gaya hidup.

Jika tidak menolong, baiknya segera konsultasikan ke dokter gigi.(*)

Baca Juga: Perlu Tahu, Memiliki Gejala Sama, Ada Perbedaan Herpes di Mulut dan Sariawan yang Tidak Boleh Disepelekan Keberadaanya!