- Penyandang diabetes
- Sedang hamil
- Efek obat (antibiotik, kortison, dan lainnya)
- Perubahan hormonal (seperti saat periode menstruasi)
- Reaksi alami terhadap senyawa kimia dari alat kelamin orang lain, sehingga jamur tumbuh
Cara Mengobati Infeksi Jamur Kelamin
Cara tercepat untuk menghilangkan infeksi jamur kelamin adalah dengan menemui dokter, apalagi jika mengalami gejala seperti gatal, rasa sakit, pembengkakan vagina atau labial, terjadi infeksi berulang, atau infeksi karena imunitas rendah.
Dalam kasus infeksi jamur kelamin yang ringan, seringkali tidak disertai dengan gejala dan tidak mengganggu aktivitas seseorang.
Untuk kasus infeksi jamur kelamin yang ringan dapat diobati dengan terapi ataupun perawatan oral.
Beberapa obat bebas (OTC) yang dapat digunakan untuk infeksi jamur kelamin, yaitu dengan kandungan butokonazol (Gynazole-1), klotrimazol (Gyne-Lotrimin), mikonazol (Monistat 3), dan terkonazol (Terazol 3).
Saat menggunakan obat-obat ini disarankan untuk berhubungan intim menggunakan kondom berbasis nonlateks, karena kandungan obat yang berbasis minyak dapat melemahkan kondom dan diafragma lateks, sehingga berpotensi kebocoran. (*)