GridHEALTH.id - Kanker mulut mengakibatkan pengidapnya mengalami luka pada mulut ataupun bibir yang tidak sembuh-sembuh meski sudah diobati.
Tak hanya itu, pengidapnya juga kerap merasakan kebas pada wajah, serta sulit untuk menelan bahkan untuk berbicara sekalipun.
Sebanyak 11 dari 100.000 orang mempunyai kemungkinan mengidap kanker mulut dalam kehidupannya.
Seluruh bagian mulut mulai dari bibir hingga ke tenggorokan, mempunyai risiko terdampak bila mengidap penyakit kanker ini.
Dilansir dari Mayo Clinic, penyakit ini terjadi saat sel-sel yang ada di dalam mulut mengalami perubahan pada DNA sel.
Perkembangan sel yang tidak normal di mulut, lama-kelamaan terakumulasi dan terbentuk lah tumor. Seiring waktu, itu dapat menyebar ke dalam mulut dan ke bagian tubuh lainnya.
Apa yang menjadi penyebab kanker mulut atau yang mengakibatkan mutasi pada sel terjadi masih belum jelas.
Akan tetapi, ada beberapa hal yang disebut sebagai faktor risiko dari penyakit ini. Sehingga seseorang kemungkinan besar mengalaminya.
1. Penggunaan tembakau, dijadikan sebagai rokok ataupun dikunyah secara langsung
2. Konsumsi alkohol berat
Baca Juga: Waspadai Kanker Mulut pada Anak, Orangtua Wajib Tahu Ciri-cirinya!
3. Paparan sinar matahari yang berlebihan ke arah bibir
4. Terjadi paparan virus penyebab infeksi menular seksual, yakni human papillomavirus (HPV)
5. Mempunyai sistem kekebalan tubuh yang lemah.
Mencegah kanker mulut
Ini merupakan jenis penyakit kanker yang dapat dicegah. Dengan mengetahui penyebab kanker mulut seperti di atas, tentunya diri sendiri bisa secara aktif melakukan pencegahan.
Melansir Cleveland Clinic, berikut ini adalah beberapa cara yang bisa dilakukan untuk membantu mencegah kanker mulut.
1. Bila terbiasa menggunakan tembakau dalam bentuk apapun, sebaiknya berhenti atau kurangi penggunaannya
2. Usahakan untuk mengonsumsi minuman beralkohol secukupnya saja
3. Gunakan tabir surya ketika siang hari, baik di wajah maupun khusus bibir seperti yang biasa dalam produk lip balm
4. Lakukan vaksinasi HPV sedini mungkin
5. Konsumsi makanan bergizi seimbang
6. Periksakan kesehatan mulut dan gigi secara teratur. Orang berusia 20-40 tahun umumnya setiap tiga tahun sekali. (*)
Baca Juga: Penyakit Gigi dan Mulut; Lidah Geografis, Kondisi Munculnya Pulau Merah pada Permukaan Lidah