GridHEALTH.id - Penyakit usus buntu dapat menyerang segala kelompok usia, termasuk anak-anak.
Angka kejadian penyakit ini cukup umum pada usia anak, di Amerika Serikat menurut Cleveland Clinic ada 70.000 anak yang mengalaminya setiap tahun.
Usus buntu pada anak rata-rata terjadi di rentang usia 10 hingga 19 tahun dan ini menjadi penyebab utama anak mendapatkan pembedahan darurat pada perut.
Apa penyebab usus buntu pada anak?
Perlu diingat bahwa usus buntu merupakan sebuah penyakit yang terjadi akibat infeksi ataupun peradangan yang terjadi di usus buntu.
Organ mempunyai ukuran yang kecil sebesar jari kelingking dan berada di perut kanan bagian bawah.
Mengutip Children's Hospital of Philadelphia, penyebab usus buntu yang dialami oleh anak-anak kebanyakan tidak diketahui.
Tapi, utamanya kondisi ini terjadi akibat penyumbatan yang disebabkan oleh lendir atau feses yang keras.
Selain itu, bisa juga akibat dari pembengkakan saat terinfeksi virus. Penyumbatan itu, pada akhirnya menyebabkan usus buntu membengkak dan meradang.
Apabila pembengkakan dan infeksi dibiarkan saja, maka lama-kelamaan usus buntu anak akan pecah atau berlubang.
Jika sudah begitu, maka isi dari organ tersebut masuk ke perut dan menyebarkan infeksi.
Baca Juga: Letak Sakit Usus Buntu Hanya Dirasakan di Perut Kanan? Kenali Juga Gejala Lainnya!