GridHEALTH.id - Penyakit kulit biasanya terjadi pada orang-orang yang malas menjaga kebersihan.
Tapi nyatanya, orang sehari-hari sangat memerhatikan kebersihan tubuhnya, bisa juga terkena kurap.
Namun, karena merasa hal tersebut tidak mungkin terjadi, gejala awal dari kondisi ini kerap tidak disadari dan justru membuat kondisinya berisiko lebih parah.
Waspadai Gejala Awal Kurap
Melansir NHS Inform, penyakit kulit ini paling sering terjadi di lengan dan kaki, meskipun seluruh bagian tubuh juga bisa terdampak.
Gejala yang muncul pertama kali berupa ruam merah yang berbentuk lingkaran, serta tepinya bersisik.
Jika mendapati kondisi itu sudah sepatutnya dicurigai, apalagi jika kemunculan ruam diikuti oleh rasa gatal yang luar biasa.
Namun, kalau penyakit kulit ini terjadinya di kuku, maka gejala awal yang akan terlihat yakni penebalan pada jaringan di bagian bawahnya.
Kuku pun juga akan lebih rapuh dan cenderung berubah warna menjadi putih, serta sedikit buram.
Gejala awal kurap perlu segera ditangani sebelum terlambat dan menyebar ke area-area tubuh yang lainnya.
Apa Penyebab Kurap?
Dilansir dari laman Siloam Hospitals, kurap disebabkan oleh jamur jenis Epidermophyton, Microsporum, dan Trichophyton.
Selalu menjaga kebersihan kulit bukan jaminan seseorang terlindungi dari kurap, karena bisa menular dengan cara yang tidak terduga.
Baca Juga: Kurap di Selangkangan Bikin Tak Nyaman, Ini 5 Gejala dan Cara Menghilangkannya
Jamur-jamur tersebut bisa menyebar dan menyebabkan infeksi pada manusia melalui cara-cara berikut, dari Mayo Clinic.
* Orang ke orang saat melakukan kontak langsung antar kulit dengan orang yang terinfeksi.
* Hewan ke manusia, ada risiko penularan ketika menyentuh tubuh hewan yang sedang sakit.
* Benda ke manusia, sangat mungkin penyakit kulit ini menyebar melalui benda atau permukaan barang.
Karena saat benda-benda tersebut dipegang oleh manusia atau hewan yang terinfeksi, akan terjadi kontaminasi jamur.
Barang yang paling mungkin menjadi media penularan infeksi yakni pakaian, handuk, seprai, sisir, dan sikat gigi.
* Tanah ke manusia, penularan dengan cara ini memang jarang terjadi, tapi bukan berarti tidak mungkin.
Seseorang bisa tertular kurap dari tanah apabila melakukan kontak yang sangat lama dengan tanah yang sudah terkontaminasi.
Untuk mencegahnya tidak cukup hanya dengan menjaga kebersihan tubuh terutama tangan, dan berganti pakaian serta mandi saat berkeringat.
Tapi, juga sebisa mungkin hindari menyentuh hewan yang sedang sakit. Infeksi pada hewan terlihat seperti bulu yang pitak.
Terakhir, jangan pinjamkan benda-benda pribadi pada orang lain ataupun meminjamnya. (*)
Baca Juga: 5 Rekomendasi Obat Kurap di Apotek Lengkap dengan Harga Terbaru