GridHEALTH.id - Keluhan nyeri sendi pernah dirasakan oleh seseorang, setidaknya sekali dalam hidupnya.
Sendi merupakan bagian tubuh yang penting, karena berperan membantu membuat anggota tubuh bergerak.
Penyebabnya sangat beragam, selain karena cedera, gangguan ini juga bisa terjadi akibat penyakit tertentu seperti asam urat.
Nyeri Sendi Tanda Asam Urat
Gout atau asam urat adalah salah satu dari jenis radang sendi, yang paling sering menyerang pria berusia 30 tahun dan wanita telah menopause.
Melansir NHS Inform, penyakit ini terjadi akibat kristal asam urat yang terbentuk di persendian, lantaran ginjal tidak menyaringnya dengan benar.
Obesitas, hipertensi, diabetes, mengalami masalah pada ginjal, dan mengonsumsi makanan yang tinggi purin, adalah hal-hal yang meningkatkan risiko penyakit ini.
Kristal-kristal yang terbentuk itu sewaktu-waktu bisa meradang dan menyebabkan ketidaknyaman pada persendian.
Ciri-ciri nyeri sendi yang disebabkan oleh penyakit asam urat, biasanya terjadi di persendian bagian pergelangan kaki, tangan terutama jari-jari, dan juga betis.
Tak hanya nyeri, beberapa keluhan lain juga kerap muncul dan memengaruhi kehidupan orang yang mengalaminya.
* Sendi terasa hangat dan juga lembut
* Terjadi pembengkakan pada bagian dalam
Baca Juga: 6 Cara Mudah Mengatasi Nyeri Sendi yang Kambuh Saat Udara Dingin
* Lapisan dari sendi yang terdampak memerah dan lebih mengkilap.
Meredakan Nyeri di Persendian
Jika ciri-ciri nyeri sendi yang dirasakan merujuk pada asam urat, maka harus segera ditangani. Apabila tidak kondisinya akan semakin memburuk dan bisa berujung pada kerusakan.
Redakan gejalanya saat serangan nyeri terjadi, dengan cara minum obat pereda nyeri atau melakukan hal-hal sederhana berikut, dilansir dari Arthritis Foundation.
1. Kompres dengan es batu untuk meredakan nyeri dan peradangan. Tempelkan es yang sudah dibungkus kain ke titik nyeri selama 20-30 menit.
2. Minum air yang banyak, sekitar 8-16 gelas per hari. Agar tubuh tetap terhidrasi dan mencegah penyakit batu ginjal, masalah yang berkaitan dengan kadar asam urat yang tinggi.
3. Posisikan kaki yang bengkak dan sakit lebih tinggi dibandingkan dengan bagian tubuh yang lain.
Cara ini bisa dilakukan sambil berbaring, dengan meletakkan kaki di atas tumpukan bantal.
4. Gunakan kaos kaki agar tetap hangat. Tapi, supaya tidak menyebabkan tekanan berlebih, bisa gunting bagian jari-jarinya.
5. Cobalah kelola stres dengan bersantai. Bisa dengan menonton film, membaca buku, atau mengobrol dengan teman.
6. Lantaran makanan menjadi salah satu pemicunya, ubah pola makan dengan menghindari makanan tinggi purin seperti daging merah dan kerang.
Jika kondisinya tak juga membaik dalam waktu 24 jam, hubungi dokter. Perawatan yang cepat akan mengurangi keparahannya. (*)
Baca Juga: Apakah Aman dan Diperbolehkan Saat Alami Nyeri Sendi Dipijat?