Find Us On Social Media :

Tahun Ini Teknologi AI Menjadi Alat Bantu Medis, Bisa Digunakan Oleh Biasa Melalui Layar Ponsel

Hanya dengan ponsel kita bisa mendiagnosa seseoramg bahkan diri sendiri dengan akurat, karena ada teknologi Artificial Intelligence (AI).

Mereka memperoleh temuan tersebut setelah meneliti menggunakan hasil scan X-ray yang disebut mammogram dari 25.000 wanita di Inggris dan 3.000 wanita di Amerika Serikat.Dimana AI Google tersebut dilatih untuk memindai mammogram dengan tujuan melihat dan mengidentifikasi perubahan yang bisa saja menjadi tanda dari kanker payudara para wanita.Kemudian para peneliti mengecek hasil tebakan AI dan membandingkannya dengan hasil medis sebenarnya.Hasilnya peneliti menemukan AI Google ternyata bisa mendeteksi false positive, di mana hasil menunjukkan adanya kanker ketika tidak ada, dan false negative, di mana kanker yang ada tidak terdeteksi dengan baik.Keberhasilan AI Google tentu saja mengejutkan karena program tersebut memiliki informasi lebih akurat dibanding tim dokter ahli, seperti informasi mengenai sejarah kesehatan pasien dan hasil mammogram sebelumnya.

Baca Juga: Rekomendasi Obat Cina UntukSusah Buang Air Besar, Langsung Plong

Kini di 2023 disebut menjadi tahun terlihatnya potensi AI dalam mengurangi kesenjangan kesehatan.

Menjadi Dokter Keluarga dengan Ponsel

Dilansir Wired, Rabu (1/2/2023), pada 2023, teknologi AI diperluas ke diagnosis awal semua lesi kulit, infeksi saluran kemih, infeksi telinga anak-anak, dan semakin banyak kondisi umum yang tidak mengancam jiwa. Dalam pekerjaan sehari-hari, pada 2023 dokter juga akan dibantu oleh AI. Misalnya, dokter tidak perlu lagi mengetik data medis. Kini ada pencatatan otomatis percakapan antara dokter dan pasien saat berkunjung. Selain itu, ketika pemeriksaan radiologi di rumah sakit di seluruh dunia akan semakin banyak menggunakan citra medis, di antaranya ada sinar-x dan pemindaian Computerized Tomography (CT), Magnetic Resonance Imaging (MRI), dan Positron Emission Tomography (PET), untuk pertama kali hasilnya dibaca dan dievaluasi oleh mesin AI.Salah satu kemampuan baru AI yang paling menarik adalah menginstruksikan orang yang belum terlatih dan belum tahu untuk memperoleh gambar medis melalui smartphone.

Baca Juga: Cegah Kanker Serviks, Vaksin HPV Bisa Diberikan Pada Anak Perempuan dan Laki-laki Sejak Kelas 5 SD

Seseorang tanpa pengetahuan medis apa pun dapat memasukkan transduser ultrasound ke smartphone dan secara instan memperoleh gambar berkualitas tinggi.Algoritma AI menginstruksikan orang untuk menggerakkan transduser ke atas atau ke bawah, searah jarum jam atau berlawanan arah jarum jam yang secara otomatis dapat menangkap gambar saat memenuhi standar objektif.Ini akan memperluas kemampuan untuk melakukan pencitraan medis pada sebagian besar bagian tubuh (kecuali otak), di mana pun, kapan pun, dan oleh siapa pun.

Bersamaan dengan itu, algoritma juga sedang dikembangkan untuk interpretasi otomatis yang akurat.(*)

Baca Juga: Aturan Pengendalian Tembakau Tak Kunjung Selesai, Apa Faedahnya?