GridHealth.id - Mengenal lebih jauh pemeriksaan perkusi yang dilakukan untuk mendeteksi penyakit tertentu.
Perkusi merupakan salah satu metode pemeriksaan sederhana dengan menggunakan jari, tangan, atau alat kecil.
Nantinya dokter akan mengetuk bagian tubuh dengan jari atau alat kecil pada pasien yang diperiksa.
Kegunaan Pemeriksaan Perkusi
Teknik sederhana ini dilakukan untuk pemeriksaan awal pada pasien, biasanya untuk menentukan:
- Ada tidaknya cairan di area tubuh
Baca Juga: Deteksi Dini Kanker Serviks Perbesar Peluang Sembuh, Pemeriksaan Ini yang Harus Dijalani
- Menentukan ukuran dan posisi organ tubuh
Perkusi pada umumnya akan menghasilkan suara, seperti sedang memainkan gendang.
Suara akan memberi tahu bagaimana kondisi jaringan yang ada di dalam tubuh atau organ. Seperti:
- Paru-paru terdengar berongga pada perkusi karena terisi udara
- Tulang, persendian, dan organ padat seperti hati akan terdengar padat atau penuh
Baca Juga: Ferry Irawan Pesilat, Hasil Visum Hidung Venna Melinda Pembuluh Darah Pecah
- Perut berbunyi seperti organ berongga yang berisi udara, cairan, atau benda padat
Ada beberapa kondisi kesehatan yang biasanya pengecekan awalnya menggunakan perkusi, seperti:
- Radang paru-paru
- Bronkitis kronis
- Sindrom gangguan pernapasan dewasa (ARDS)
- Empisema
- Fibrosis kistik.
Terlepas dari itu semua, ada manfaat dari pemeriksaan perkusi pada tubuh seperti:
- Meningkatkan pembersihan sekresi dan mempersingkat perawatan
- Cukup menenangkan tubuh terutama di bagian yang sakit.
Nah itu dia sedikit soal pemeriksaan perkusi dan penyakit yang bisa dideteksi melalui metode tersebut.
Baca Juga: Mengenal Lebih Dalam Pemeriksaan Elektrokardiogram untuk Mendeteksi Berbagai Masalah Kesehatan Ini