GridHEALTH.id - Kurap adalah jenis umum dari infeksi jamur yang terjadi pada batang tubuh, lengan, tungkai, telapak kaki, selangkangan, atau kulit kepala.
Penyakit kulit ini mempunyai nama medis yang disesuaikan dengan bagian tubuh yang terdampak, misalnya jock itch (kurap di selangkangan) atau Athlete's foot (kurap di telapak kaki).
Lantaran, disebabkan oleh jamur, maka untuk mengobatinya diperlukan obat anti jamur.
Produk anti jamur over the counter (OTC) atau yang dijual bebas beragam bentuknya, salah satunya adalah salep.
Melansir laman Health Navigator, pilihan dari produk obat anti jamur tergantung pada ruam kurap berada.
Dalam penggunaannya, direkomendasikan untuk selalu mengikuti instruksi yang terdapat di kemasan.
Salep kurap perlu digunakan secara rutin, hingga bekasnya menghilang. Hal ini dilakukan untuk memastikan jamur benar-benar hilang dan mencegah infeksi terjadi lagi.
Rekomendasi Salep Kurap di Apotek
Mengutip laman GoodRx Health, salep untuk penyakit kulit ini sekaligus menghilangkan bekas kurap biasanya mengandung zat aktif termasuk:
* Klotrimazol
* Mikonazol
* Terbinafin
Baca Juga: Rekomendasi Obat Kurap yang Bisa Diminum dan Tersedia di Apotek
* Tonaftat
* Butenafin.
Adapun pilihan salep kurap yang dapat dibeli secara bebas di apotek, di antaranya adalah berikut:
1. Pagoda Salep Extra
Dilansir dari Lifepack, ini merupakan obat topikal atau oles yang memiliki zat aktif yang bekerja sebagai anti bakteri, anti jamur, keratolitik, dan juga antipuriginosa.
Zat aktif yang terkandung di dalamnya, berperan untuk menghilangkan jamur penyebab terjadinya infeksi.
Cara pakainya, cukup oleskan salep ke bagian tubuh yang terinfeksi 1-2 kali sehari. Pastikan kulit dalam keadaan bersih.
2. Thecort
Salep kurap ini mengandung bahan aktif seperti mikonazol dan juga hidrokortison yang dapat melawan jamur.
Obat ini, berguna untuk mengatasi kurap yang menyebabkan perubahan warna yang signifikan pada kulit pengidapnya.
Selain itu, ini juga dapat mencegah jamur berkembang lebih lanjut di kulit dan mengurangi peradangan akibat tumbuhnya jamur.
3. Termisil
Dalam salep ini terdapat kandungan terbinafine hCl, yang mampu melawan infeksi jamur, terutama yang berada di kaki.
Saat dioleskan ke kulit yang terinfeksi, obat akan bekerja dengan mematikan jamur dan menghancurkan lapisan membran sel jamur. Obat bisa digunakan 1-2 kali sehari. (*)
Baca Juga: Mengenal 7 Jenis Kurap dan Cara yang Ampuh untuk Mengatasinya