GridHEALTH.id - Jahe dikenal mempunyai banyak manfaat bagi kesehatan.
Rempah yang satu ini sudah lama digunakan sebagai obat tradisional, salah satunya untuk redakan asam lambung.
Asam lambung adalah gangguan pada pencernaan yang umum terjadi, mengakibatkan isi perut naik ke kerongkongan.
Ketika kondisi ini terjadi, pengidapnya akan mengalami gejala-gejala berikut:
• Sensasi panas di dada (heartburn)
• Bersendawa terus-menerus
• Mual atau regurgitasi
• Rasa pahit di mulut
• Rasa tidak nyaman di perut bagian atas
Mengatasi Asam Lambung dengan Jahe
Untuk mengatasi kondisi ini dan meredakan gejalanya, biasanya menggunakan obat antasida.
Namun sebagai alternatifnya, jahe juga dapat digunakan untuk meredakan ketidaknyamanan akibat refluks asam.
Baca Juga: Mengapa Merokok Berhubungan dengan Terjadinya Asam Lambung?
Dilansir dari Healthline, senyawa fenolik dari rempah ini yang disebut dapat meredakan iritasi gastrointestinal dan mengurangi kontraksi lambung.
Selain itu, jahe juga mempunyai khasiat untuk mengurangi peradangan. Sebuah studi yang dilakukan pada 2011 lalu, menemukan partisipan yang mengonsumsi jahe mengalami penurunan inflamasi dalam kurun waktu satu bulan.
Sifat anti-inflamasi ini yang menarik bagi para peneliti, terutama bila dihubungkan dengan refluks asam.
Ini karena peradangan pada esofagus merupakan karakteristik utama dari kondisi ini.
Selain itu, jahe juga dapat mengurangi rasa mual, mencegah nyeri pada otot, dan pembengkakan.
Cara Konsumsi Jahe untuk Redakan Asam Lambung
Untuk meredakan asam lambung, dapat dilakukan dengan mengonsumsi akar jahe. Mengutip Weston Out Patient, adapun cara konsumsinya yakni:
1. Kupas dan cincang jahe dengan ukuran satu inci
2. Rebus 1 gelas air dan tambahkan potongan-potongan jahe kurang lebih selama 5 menit
3. Setelah direbus, biarkan dingin selama 20 menit
4. Saring dan aduk bersama 1/2 sendok teh madu dan tambahkan perasan lemon secukupnya
Rebusan jahe ini dapat dikonsumsi dua kali sehari. Tapi ingat, ramuan dari rempah-rempahan ini hanya boleh dikonsumsi sesekali saja dan tidak bisa menggantikan pengobatan medis. (*)
Baca Juga: Manfaat dan Cara Pemakaian Madu untuk Atasi Asam Lambung, Benarkah Efektif?