Selain itu, menghindari kontak dengan cairan tubuh dari orang yang terinfeksi juga penting.
2. Perubahan Gaya Hidup
Mengurangi konsumsi alkohol dan merokok serta menjaga pola makan sehat dan seimbang juga dapat membantu mempercepat proses pemulihan.
3. Pengobatan Pendukung
Terapi pendukung seperti perawatan luka, pengobatan jangka panjang untuk komplikasi seperti neurosifilis dan konseling psikologis juga dapat membantu pasien yang terinfeksi sifilis.
Namun, penting untuk diingat bahwa pengobatan non medis sifilis tidak boleh digunakan sebagai pengganti pengobatan medis yang diresepkan oleh dokter.
Konsultasikan dengan dokter untuk menentukan opsi pengobatan terbaik bagi kondisi kesehatan.
Baca Juga: 5 Penyakit Kelamin yang Paling Sering Dialami Pria, Kenali Gejalanya