GridHEALTH.id - Akupuntur dapat dijadikan sebagai alternatif untuk mengatasi asam urat yang kambuh.
Asam urat adalah penyakit yang terjadi saat asam urat menumpuk di persendian dan ini bisa sangat menyakitkan.
Peradangan akibat gangguan kesehatan ini bisa memengaruhi satu satu sendi pada satu waktu. Tapi terkadang, beberapa persendian juga terdampak.
Selama serangan asam urat, nyeri pada salah satu atau beberapa persendian mungkin akan terasa.
Melansir Penn Medicine, persendian yang paling sering terdampak yaitu jempol kaki, lutut, atau pergelangan kaki.
Bukan cuma nyeri, pengidap penyakit ini juga akan melihat bagian tubuh yang terdampak kemerahan dan akan terasa lembut serta hangat saat disentuh.
Kekambuhan penyakit ini paling sering terjadi pada malam hari dan gejalanya bisa berlangsung selama beberapa hari.
Pengobatan Alternatif untuk Asam Urat
Untuk serangan asam urat yang tiba-tiba, minum obat pereda nyeri yang dijual bebas jadi hal pertama yang umum dilakukan.
Tapi selain dengan obat, ada juga pilihan pengobatan lain yang dapat dilakukan untuk mengobati asam urat.
Dalam pengobatan tradisional China (TCM) terdapat metode pengobatan akupuntur yang dikenal mampu mengatasi berbagai masalah kesehatan, termasuk asam urat.
Mengutip laman Healthcare Medicine Institute, teknik akupuntur diketahui sangat membantu dalam pengurangan rasa sakit dan peradangan.
Baca Juga: Sebelum Minum Obat-obatan, Rasakan Dulu Khasiat Habatusauda untuk Asam Urat
Dalam temuan yang diterbitkan dalam penelitian berjudul Clinical Observation on Treatment of Acute Gout With Acupuncture, teknik pengobatan ini secara signifikan meningkatkan kemanjuran pengobatan untuk meredakan serangan asam urat.
Studi ini menunjukkan bahwa akupuntur, terutama teknik tusuk jarum, meningkatkan sirkulasi darah dan mengurangi peradangan.
Para praktisi juga biasanya menggabungkan akupuntur dengan obat herbal, untuk mengurangi risiko kambuhnya asam urat.
Perubahan gaya hidup dan pola makan seperti di bawah ini, juga tak lupa disarankan bagi orang-orang yang mengidapnya.
* Menghindari makanan yang berlemak dan tinggi purin. Purin adalah senaywa kimia yang ditemukan dalam sejumlah makanan dan bisa meningkatkan risiko kekambuhan.
Makanan tersebut di antaranya jeroan, minyak ikan, kerang, ragi, dan bir.
* Tetap terhidrasi dengan baik, karena ini akan membantu ginjal mengeluarkan asam urat berlebih melalui urine.
* Hindari makanan manis, terutama yang berbahan dasar sirup jagung fruktosa tinggi.
Meskipun gula pada umumnya bukan merupakan faktor risiko langsung, tapi konsumsinya yang berlebihan dapat memperparah peradangan.
* Pertahankan berat badan yang sehat, karena obesitas juga jadi faktor risiko asam urat.
Akupuntur asam urat dapat membantu mengurangi peradangan di persendian. Tapi agar kondisinya tidak mudah kambuh, gaya hidup sehat juga perlu diterapkan. (*)
Baca Juga: Menyembuhkan Asam Urat dengan Ceri, Jadi Rahasia Alam yang Lezat dan Berkhasiat