GridHEALTH.id - Radang amandel adalah masalah umum yang dapat mempengaruhi orang dari segala usia.
Dalam banyak kasus, radang amandel bisa diobati dengan perawatan medis dan perubahan gaya hidup.
Namun, ada situasi di mana tanda-tanda dan gejala yang parah atau berulang menunjukkan bahwa operasi amandel mungkin diperlukan.
Dalam artikel ini, kita akan mengidentifikasi beberapa tanda-tanda yang menunjukkan kemungkinan operasi amandel.
Tanda-tanda yang Mungkin Memerlukan Operasi Amandel
1. Radang Amandel Berulang
Jika seseorang mengalami radang amandel berulang dalam setahun, khususnya jika infeksi tersebut menyebabkan abses peritonsilar, dokter mungkin akan mempertimbangkan operasi amandel.
2. Infeksi yang Tidak Merespons Pengobatan
Jika radang amandel disertai dengan infeksi berat yang tidak merespon perawatan medis, seperti antibiotik, atau jika infeksi terus berulang, operasi amandel bisa menjadi pertimbangan.
3. Ambeien Amandel
Ambeien adalah pertumbuhan jaringan di amandel yang menyebabkan kerak putih atau kuning menumpuk di atasnya. Ambeien ini dapat menjadi tanda bahwa amandel sering terkena infeksi dan peradangan.
Baca Juga: Gejalanya Memang Mirip, Tapi Ini Perbedaan Radang Amandel dan Radang Tenggorokan
4. Kesulitan Menelan atau Bernapas
Amandel yang membesar secara signifikan dapat menyebabkan kesulitan menelan makanan atau cairan. Pada beberapa kasus, hal ini juga bisa mempengaruhi kemampuan seseorang untuk bernapas dengan baik.
5. Gangguan Tidur
Pada anak-anak, amandel yang membesar dapat menyebabkan gangguan tidur seperti sleep apnea, yang ditandai dengan napas berhenti selama tidur. Gangguan tidur seperti ini dapat mengganggu perkembangan anak.
6. Komplikasi Serius
Jika radang amandel menyebabkan komplikasi serius seperti demam reumatik atau glomerulonefritis (penyakit ginjal), operasi amandel mungkin diperlukan untuk mencegah perkembangan lebih lanjut dari kondisi tersebut.
Pilihan Operasi Amandel
1. Tonsilektomi
Ini adalah prosedur pengangkatan amandel yang dilakukan pada anak-anak dan orang dewasa. Dalam tonsilektomi, amandel diangkat sepenuhnya.
2. Adenotonsilektomi
Pada anak-anak, terutama jika terdapat gangguan tidur seperti sleep apnea yang disebabkan oleh amandel yang membesar, dokter mungkin akan mengangkat amandel dan adenoid (jaringan di belakang amandel) dalam satu prosedur.
Baca Juga: Manfaat Kayu Manis untuk Amandel, Bisa Jadi Pengobatan Alami yang Efektif