Find Us On Social Media :

Lipatan Kulit Menghitam dan Kasar, Tanpa Disadari Jadi Awal Penyakit Ini

Kulit menghitam tanda penyakit, biasanya terjadi di area lipatan.

GridHEALTH.id - Kulit menghitam bisa menjadi tanda masalah kesehatan yang tidak terdeteksi.

Area gelap pada kulit dikenal juga dengan istilah akantosis nigrikans. Selain berwarna lebih gelap, ada juga beberapa ciri lain dari kondisi ini.

Misalnya tekstur kulit yang seperti beludru yang tebal dan biasanya ditemui di daerah lipatan tubuh.

Selain itu, kondisi ini juga membuat kulit kering, kasar, gatal, dan terkadang menimbulkan aroma yang tidak biasa.

Kulit Menghitam Tanda Penyakit

Sejumlah masalah kesehatan sering dikaitkan dengan perubahan warna kulit yang menggelap ini.

Berikut adalah beberapa penyakit penyebab kulit menghitam yang perlu diwaspadai:

1. Diabetes melitus

Salah satu penyakit yang dapat menyebabkan kulit menghitam adalah diabetes mellitus.

Pada penderita diabetes, kadar gula darah yang tinggi dapat merusak pembuluh darah dan saraf, yang pada gilirannya mempengaruhi aliran darah ke kulit.

Hal ini dapat menyebabkan perubahan warna kulit, terutama di area lipatan seperti leher, ketiak, dan selangkangan.

2. Penyakit Addison

Penyakit Addison adalah gangguan kelenjar adrenal yang dapat memengaruhi produksi hormon kortisol dan aldosteron.

Pada beberapa kasus, kulit penderita penyakit Addison dapat mengalami hiperpigmentasi, yang menyebabkan kulit menjadi lebih gelap.

Baca Juga: Leher Hitam, Kulit di Lutut dan Siku Kasar, Hilang dengan Bahan Makanan juga Bumbu Masak

3. Hemokromatosis

Hemokromatosis adalah kondisi yang ditandai oleh penumpukan besi berlebih dalam tubuh.

Kelebihan besi ini dapat mengakibatkan berbagai masalah kesehatan, termasuk kulit yang tampak lebih gelap atau kekuningan.

Warna kulit yang berubah dapat menjadi salah satu tanda awal hemokromatosis.

4. Gagal hati

Fungsi hati yang tidak normal dapat memengaruhi produksi melanin, pigmen yang memberikan warna pada kulit.

Gagal hati kronis dapat menyebabkan kulit menjadi lebih gelap atau kuning, karena pigmentasi yang tidak seimbang.

5. Infeksi Pseudomonas

Infeksi bakteri, seperti infeksi oleh bakteri Pseudomonas aeruginosa, dapat menyebabkan perubahan warna kulit.

Infeksi ini dapat terjadi pada luka terbuka atau daerah kulit yang terluka, dan kulit di sekitar area tersebut mungkin mengalami hiperpigmentasi.

Solusi dan Pengobatan

Jika mendapati mengalami akantosis nigrikans, segera lakukan langkah-langkah berikut untuk mendapatkan diagnosis serta pengobatan yang tepat.

* Berkonsultasi dengan dokter.

* Mengelola penyakit yang mendasarinya.

* Perawatan kulit yang tepat.

* Menerapkan gaya hidup sehat seperti mengatur pola makan, berolahraga, dan hindari kebiasaan merokok atau konsumsi alkohol. (*)

Baca Juga: Jangan Disepelekan, Tahi Lalat yang Seperti Ini Bisa Jadi Tanda Awal Penyakit Berbahaya