2. Hindari makan malam berat
Usahakan untuk tidak makan dalam porsi besar atau makan terlalu dekat dengan waktu tidur.
3. Kurangi berat badan
Jika Anda mengalami obesitas, upaya untuk menurunkan berat badan dapat membantu mengurangi tekanan pada perut dan mengurangi gejala asam lambung naik.
4. Hindari merokok
Merokok dapat merusak katup antirefluks di kerongkongan, sehingga meningkatkan risiko asam lambung naik.
Kapan harus menghubungi dokter?
Jika gejala asam lambung naik sering terjadi, sangat parah, atau tidak merespons tindakan pertolongan pertama, segera hubungi dokter.
Dokter dapat melakukan pemeriksaan lebih lanjut dan meresepkan pengobatan yang tepat untuk mengelola kondisi ini.
Asam lambung naik dapat menyebabkan sensasi terbakar yang tidak nyaman di dada.
Untuk memberikan pertolongan pertama, segera berdiri atau duduk tegak, minum air putih, dan hindari makanan pemicu.
Untuk pengelolaan jangka panjang, perubahan pola makan, mengurangi berat badan, dan menghindari kebiasaan buruk seperti merokok dapat membantu mengurangi risiko asam lambung naik.
Jika gejalanya sering terjadi atau tidak merespons tindakan pertama, segera konsultasikan dengan dokter untuk penanganan yang lebih lanjut.
Nah, itu dia pertolongan pertama yang harus dilakukan saat asam lambung naik.
Jangan sampai keliru lagi, ya! (*)
Baca Juga: Bisa Pakai Ketumbar hingga Kunyit, Ini Dia 8 Obat Alami Asam Lambung dan Tekanan Darah Tinggi