Find Us On Social Media :

5 Bahan Alami untuk Hindari Gigitan Nyamuk dan Penyakit yang Dibawanya

Menghindari gigitan nyamuk dengan bawang putih hingga kemangi.

GridHEALTH.id - Nyamuk merupakan salah satu serangga yang bisa dengan mudah ditemukan di rumah.

Serangga ini tak hanya menyebabkan gatal bila tergigit, beberapa di antaranya juga bisa membawa penyakit seperti demam berdarah dengue (DBD) atau malaria.

Kedua penyakit yang disebabkan oleh gigitan nyamuk tersebut, di Indonesia masih cukup tinggi.

Malaria misalnya, menurut Plh. Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular (P2PM) Kementerian Kesehatan dr. Hellen Dewi Prameswari mengatakan, Indonesia menyumbang kasus terbanyak di Asia setelah India.

Diperkirakan pada 2021 lalu, terdapat sekitar 811.636 kasus positif.

Begitu juga dengan kasus DBD, yang mengalami peningkatan sejak awal 2024 ini. Kemenkes mencatat, per 18 Maret 2024 total kasusnya mencapai 91.269 kasus dengan 641 kematian.

Ketika musim nyamuk seperti saat ini, apa yang bisa dilakukan untuk menghindari gigitannya?

Cara Alami Mengusir Nyamuk Secara Alami

Penggunaan obat nyamuk, merupakan sesuatu yang paling umum dilakukan untuk mencegah gigitan nyamuk.

Namun selain itu, terdapat beberapa cara alami yang dapat dilakukan untuk mengusir nyamuk tanpa obat kimia.

Berikut adalah beberapa cara yang dapat coba dilakukan di rumah, serta minim efek samping.

1. Bawang putih

Bawang putih merupakan salah satu rempah yang terkenal dengan aromanya yang kuat.

Baca Juga: Mengungkap Fakta Keterkaitan Tingginya Kasus Demam Berdarah dan Nyamuk Wolbachia

Aroma khas bawang putih itulah, yang dapat mengusir nyamuk dari rumah ataupun lingkungan sekitar.

Cara menggunakannya mudah, cukup dengan mengupas dan potong beberapa siung bawang putih. 

Lalu, letakkan bawang putih yang sudah dipotong tadi di sudut ruangan yang biasanya menjadi sarang nyamuk.

2. Serai

Bahan alami berikutnya yang dapat digunakan untuk mengusir nyamuk dari rumah adalah serai.

Selain karena aromanya yang menyengat, serai juga tidak disukai karena beberapa senyawa yang terkandung di dalamnya.

Di antaranya geraniol, metol heptenon, terpen-terpen, terpen-alkohol, asam organik, dan sitronela yang sering dimanfaatkan sebagai obat nyamuk.

Untuk mengusir nyamuk dengan serai, bisa dengan meletakkan beberapa batang di sudut rumah atau haluskan dan campur dengan air, kemudian gunakan sebagai semprotan.

3. Kulit jeruk

Kulit jeruk juga dapat dimanfaatkan sebagai senjata alami untuk melindungi diri dari gigitan nyamuk.

Jika tertarik untuk mencobanya, kupas jeruk dan ambil kulitnya. Letakkan potongan kulit jeruk di sudut ruangan.

4. Kemangi

Cara alami untuk mengusir nyamuk yang terakhir yakni menggunakan daun kemangi. Kemangi adalah tanaman yang memiliki aroma menyengat dan tidak disukai oleh nyamuk maupun jentik-jentiknya.

Mengusir nyamuk dengan kemangi bisa dilakukan dengan merebus beberapa lembar daun, lalu ambil airnya sebagai pembasmi. (*)

Baca Juga: Gigitan Nyamuk DBD Mengganas 5 Kali Lipat Saat Suhu Panas, Lindungi Diri dengan 2 Langkah Ini