Find Us On Social Media :

Kasus DBD di Jakarta Mulai Menurun, Begini Cara Mudah Memberantas Sarang Nyamuk Selain Fogging

Kasus demam berdarah di Jakarta mulai mengalami penurunan

GridHEALTH.id – Sempat meningkat pada April lalu, kini kasus demam berdarah dengue (DBD) di Jakarta mulai menurun.

Hal ini diungkapkan oleh Kepala Dinas Kesehatan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta (Dinkes Pemprov DKI Jakarta), Ani Ruspitawati.

"Sekarang sudah mulai menurun, terakhir 2.900 bulan Mei," ucap Kepala Dinkes Pemprov DKI Jakarta Ani Ruspitawati, dikutip dari Kompas.com, Selasa (9/6/2024).

Untuk menekan angka kasus DBD di Jakarta, Dinkes melakukan sejumlah cara, salah satunya adalah melalui giat pemberantasan sarang nyamuk (PSN).

Giat PSN sendiri bukan hanya fogging, tapi juga bisa dalam bentuk sosialisasi kepada masyarakat.

Kegiatan PSN sendiri bisa dilakukan dengan berbagai cara, yaitu rutin menguras atau membersihkan tempat penampungan air di rumah, seperti bak mandi, ember, tempat penampungan air minum, penampungan air lemari es, dan lainnya.

Untuk mencegah nyamuk bersarang, maka Anda bisa menutup rapat-rapat tempat-tempat penampungan air seperti toren, kendi, ember, dan lainnya.

Terakhir, jangan lagi menumpuk barang bekas di rumah. Pasalnya, selain di air, nyamuk senang bersarang di barang-barang bekas. Usahakan juga untuk mendaur ulang sampah bekas agar tidak menumpuk di rumah.

Lebih lanjut, Ani Ruspitawati juga mengatakan bahwa Dinkes Pemprov DKI Jakarta akan melepas nyamuk ber-Wolbachia untuk mencegah DBD.

"Salah satu upaya untuk pengendalian DBD selain yang selama ini sudah kita lakukan ada PSN (pemberantasan sarang nyamuk) dan lain-lain, kita mau menyebar  nyamuk ber-Wobalchia yang nanti juga menjadi salah satu upaya untuk mengendalikan angka DBD," ungkap Ani Ruspitawati.

Nyamuk Wolbachia adalah nyamuk yang telah diinfeksi bakteri Wolbachia. Bakteri Wolbachia merupakan bakteri yang hidup secara simbiosis dengan serangga.

Baca Juga: Mengapa Banyak yang Sakit saat Musim Pancaroba? Ini Penjelasannya