Kebiasaan seperti menggunakan pakaian dalam yang tidak menyerap keringat, memakai celana terlalu ketat, atau tidak rutin mengganti pembalut juga dapat meningkatkan risiko keputihan yang tidak normal.
4. Penggunaan Produk Kebersihan yang Tidak Tepat
Penggunaan produk kebersihan kewanitaan yang mengandung pewangi atau bahan kimia tertentu bisa mengganggu pH alami vagina dan membunuh bakteri baik, sehingga memicu pertumbuhan jamur atau bakteri jahat.
Hal ini bisa mengakibatkan keputihan yang menggumpal dan gatal.
5. Stres dan Pola Hidup yang Kurang Sehat
Stres berlebihan dan gaya hidup yang kurang sehat, seperti pola makan yang tidak seimbang atau kurang tidur, bisa mengganggu keseimbangan tubuh secara keseluruhan, termasuk kesehatan area kewanitaan.
Kondisi ini membuat tubuh rentan terhadap infeksi, termasuk infeksi pada vagina yang menyebabkan keputihan abnormal.
Cara Mengatasi Keputihan Menggumpal
1. Menggunakan Obat Antijamur
Jika keputihan menggumpal disebabkan oleh infeksi jamur, pengobatan utama adalah penggunaan obat antijamur.
Obat ini bisa dalam bentuk krim yang dioleskan ke area vagina atau dalam bentuk kapsul yang diminum.
Pastikan untuk berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu agar dosis dan jenis obatnya tepat.
2. Menjaga Kebersihan Area Kewanitaan
Jaga kebersihan area kewanitaan dengan membersihkan vagina secara rutin menggunakan air bersih.
Hindari penggunaan sabun atau produk dengan bahan kimia keras yang bisa mengganggu pH alami vagina.
Bersihkan dari arah depan ke belakang untuk mencegah perpindahan bakteri dari anus ke vagina.