Find Us On Social Media :

Super Moms! Usia 30 Tahun Punya 8 Anak, Tetap Berjualan Jamu

foto Dewi dengan keempat anak laki-laki dan keempat anak perempuannya

Melihat penampilannya memang tidak akan ada yang menyangka jika ibu muda cantik ini sudah memiliki 8 anak.

Dari statusnya di Facebook, barulah kita bisa mengetahui mengapa di usia 30 tahun anaknya sudah 8 orang.

Menurut pengakuan pemilik akun facebook @dewi mak ganak d'shop, dirinya menikah saat masih berusia 16 tahun.

Saat itu dirinya menikah pada 2004.

Setelah menikah dirinya langsung dikaruniai momongan.

Setelah itu, belum genap satu tahun, dirinya kembali hamil anak kedua.

Singkatnya, menurut pengakuan Dewi, kehamilannya hingga anak ke 8 rentang jaraknya hanya satu tahun.

Baca Juga : Tahun Baru Penampilan Baru, Ikuti Diet Keluarga Kardashian Agar Tampil Seksi

“Saat Arya usia 1 lebih dari beberapa bulan anak kedua. Lalu ketika anak saya yang kedua berumur 4 bulan, saya hamil anak ketiga, dan begitupun anak yang ke empat. Lalu pada tahun 2009 saya hamil anak ke lima tahun 2014, tahun 2015 saya melahirkan anak ke 6 dan hamil lagi namun keguguran. Tapi tidak lama setelah itu saya melahirkan anak ke tujuh, tahun 2018 melahirkan anak ke 8 kami yang diberi nama Ibrahim,” cerita Dwi di akun facebooknya.

Anak pertama ibumuda cantik ini bernama Arya Maha Tama, lahir pada febauri 2005, anak kedua Putra Cahya Marga lahir pada tahun 2007.

Sedangkan anak ketiga, Alisyah Deandra ahir pada November 2008, anak ke empat, Charlie Ragamulia lahir pada Desember 2009.

Adapun anak kelima, Aisyah Delvira lahir pada januari 2014, anak ke enam Aliya Noer pada tahun 2015, lalu sempat keguguran.

Anak ke tujuh bernama Fatimah Azzahra pada tahun 2017 dan di tahun 2018 lahirlah si bungsu, anak laki-laki bernama Ibrahim. 

Baca Juga : Fact or Fake? Tidur di Lantai Dapat Hilangkan Sakit Punggung

Sebenarnya  yang perlu diketahui dari cerita diatas adalah tentang rentan jarak kehamilan pertama dan kedua.

Bisa jadi karena risikonya itu ibu Dewi mengalami pernah mengalami keguguran.

Dikutip dari kompas.com, menurut drg Widwiono M.Kes, selaku Direktur Bina Kesetaraan KB Jalur Swasta BKKBN, jarak kehamilan satu sampai dua tahun terlalu dekat.