GridHEALTH.id - Kita tidak pernah heran dan pasti sering mendengar tentang mengadopsi seorang anak bisa memancing kehamilan seseorang.
Alasan setelah adopsi bayi cepat hamil memang masih diyakini pasangan di Indonesia.
Secara logika, sebenarnya tidak masuk akal, tapi kita akan percaya jika hal ini ternyata terbukti.
Baca Juga : Ini Perbedaan Sinus dan Flu Biasa Pada Anak, Gejalanya Mirip
Setelah mengadopsi bayi, pasangan yang belum dikarunia anak akan merasakan kebahagiaan dan kegembiraan sehingga mereka tidak merasa stress karena belum memiliki keturunan.
Lalu, benarkah adopsi anak bisa memancing kehamilan?
Tapi karena satu dan lain hal, ada beberapa pasangan yang belum dikaruniai keturunan.
Misalnya masalah kesuburan yang terjadi pada salah seorang pasangan, membuat mereka sulit mendapat keturunan.
Pada wanita, terdapat banyak faktor penyebab sulit hamil.
Sebab, kondisi kesehatan umum wanita sangat berpengaruh pada kesuburan.
Baca Juga : Ini 6 Manfaat Minum Rendaman Air dan Biji Ketumbar Bagi Kesehatan
Kegemukan, terlalu kurus dan pola makan yang buruk akan menyebabkan wanita sulit hamil.
Saat tubuh tidak normal, biasanya wanita tidak memiliki atau justru kelebihan hormon yang mendukung untuk hamil.
Wanita yang memiliki kondisi kesehatan buruk yang lain seperti ada riwayat keguguran, menstruasi tidak teratur dan nyeri menstruasi berlebihan juga dapat jadi faktor penyebabnya.
Sedangkan pada laki-laki, masalah kesuburan yang sering dimiliki yaitu pola hidup tidak sehat, seperti merokok dan minum alkohol, hingga gangguan sistem reproduksi itu sendiri.
Pada pasangan yang sulit mendapatkan keturunan, berbagai cara dilakukan untuk mendapatkan buah hati.
Baca Juga : Selain Sumber Vitamin, 5 Buah Ini Bisa Sembuhkan Diare pada Anak.
Mulai dari diet, melaksanakan program bayi tabung hingga mengadopsi anak sebagai pancingan.
Nah, berbicara mengenai mengadopsi anak sebagai pancingan cepat hamil, hal ini mitos atau fakta ya kira-kira?
Menanggapi hal ini, Dokter Reisa Broto Asmoro ditemui dalam acara launching Taf Toys dan Scoot and Ride di Jakarta (10/10) menjawab tentang hal ini.
"Mengadopsi anak buat pancingan kalau dari kedokteran mitos ya.
Karena secara langsung tidak berpengaruh.
Terus juga, anak itu kan keputusan tuhan, jadi kita tidak bisa mengatur," ungkapnya.
Namun Reisa tidak menampik bahwa kemungkian bahwa dengan adopsi anak, orangtua bisa meningkatkan rasa empati pada anak anak.
Baca Juga : Operasi Pemotongan Lambung, Sedot Lemak Instan yang Dijalani Titi Wati
"Namun memang, mungkin kalau dengan merawat anak adopsi lalu pasangan itu merasa bahwa anak adalah anugerah yang luar biasa, mungkin pasangan itu akan dipercaya untuk memiliki anak," tambahnya.
Untuk mereka yang masih berjuang untuk mendapatkan keturunan, selain berusaha juga harus berdoa untuk yang terbaik.
"Dan kalau kaya gitu juga salah satu faktor utamanya itu doa ya.
Dan memang kalau bicara tentang kehamilan, selain usaha kita salah satu faktor terpenting adalah doa," tutupnya.
Jadi, jika ada informasi yang mengatakan mengadopsi anak untuk pancingan bisa hamil adalah hoax alias bohong.