GridHEALTH.id- Di musim penghujan, banyak penyakit menyerang anak-anak. Selain diare, demam berdarah, ada juga anak-anak yang terserang flu perut.
Tentu hal ini membuat para orangtua menjadi khawatir, sebab flu perut tidak sama seperti pilek atau flu biasa.
Baca Juga : Ini Perbedaan Sinus dan Flu Biasa Pada Anak, Gejalanya Mirip
Flu perut, atau bahasa medisnya gastroenteritis, disebabkan oleh infeksi yang berasal dari virus, parasit ataupun bakteri. Karenanya, penularan virus tersebut bisa berlangsung dengan sangat cepat. Gastroenteritis adalah infeksi yang menyerang saluran cerna anak.
Infeksi virus sangat menular. Sembuh berapa lamanya ini sangat tergantung dari apa penyebabnya. Untuk infeksi yang disebabkan parasit biasanya bisa bertahan lebih lama dibanding virus atau bakteri.
Oleh sebab itu, pengobatan flu perut bisa sangat beragam. Bergantung dari penyebab penularan, yakni bakteri, virus atau parasit.
Kalau penyebabnya virus, berikan cairan yang cukup dan terapi sesuai gejala, tetapi kalau bakteri harus diberi obat antibiotik.
Baca Juga : Anak SD Dihukum Push Up Ratusan Kali, Ini Bahayanya Bagi Pertumbuhan Tulang
Dikutip dari laman mydr.com, bakteri yang umumnya menyebabkan gastroenteritis termasuk E. coli, Salmonella atau Campylobacter.
Bakteri gastroenteritis biasanya terjadi karena mengonsumsi makanan atau air yang terkontaminasi.
Beberapa bakteri menghasilkan racun yang dapat menyebabkan keracunan makanan parah, mengakibatkan kram perut dan muntah beberapa jam setelah makan.
Gejala tersebut bisa berlangsung selama 24 jam hingga seminggu, tergantung dari penyebab gastroenteritis. Kadang-kadang, diare bisa berlangsung lebih lama.
Baca Juga : Ikan Cupang Doyan Jentik Nyamuk, Wajib Dipelihara Untuk Berantas DBD!
Selain itu, terjadi kelelahan dan penurunan berat badan anak secara drastis.
Hal yang patut diwaspadai dari gastroenteritis ini adalah keadaan dehidrasi atau kekurangan cairan.
Bisa terjadi karena muntah atau diare yang banyak atau sangat sering dan anak tidak mau makan dan minum.
Padahal, dehidrasi pada anak bisa sangat serius dan berbahaya, hingga menyebabkan kematian. Maka, bila anak mulai diare, pantau terus asupan cairannya, jangan sampai kekurangan.
Karena flu perut bisa sangat menular, diimbau untuk anak yang sedang mengidap flu perut untuk dikarantina sementara waktu dan dipisahkan dengan anak lain agar virus tidak menyebar.
Baca Juga : Wow, Ayah Ini Bisa Menenangkan Bayi Menangis Dalam Hitungan Menit!
Ajarkan anak untuk selalu mencuci tangan dengan bersih di tiap-tiap waktu tertentu agar tidak terjadi flu perut pada anak. (*)