Find Us On Social Media :

Cara Memasak Nasi Yang Salah dan Berbahaya Bagi Kesehatan, Perhatikan!

Dalam sebuah studi yang dilakukan di Belfast, Irlandia awal tahun ini menyebut bahwa cara memasak nasi selama ini ternyata banyak salah.

GridHEALTH.id -  Ketika memasak nasi, yang ada di benak kita hanyalah bagaimana membuat nasi itu pulen dan enak dimakan.

Tapi pernahkah terpikir tentang kandungan gizi dalam nasi tersebut? 

Baca Juga : Sering Makan Nasi Sisa Kemarin? Hati-hati Keracunan Makanan!

Dalam sebuah studi yang dilakukan di Belfast, Irlandia awal tahun ini menyebut bahwa cara memasak nasi selama ini ternyata banyak salah.

Alih-alih membuat sehat, cara memasak nasi seperti itu dianggap berbahaya bagi tubuh.

Menurut studi tersebut, nasi yang dimasak dengan cara yang kurang tepat masih meninggalkan jejak arsenik yang disebabkan oleh racun industri dan residu pestisida yang tertinggal di tanah.

Lalu bagaimana caranya menghilangkan racun itu?

Baca Juga : Bahaya Tusuk Gigi Tertelan, Dari Melukai Jantung Hingga Merobek Usus

Untuk mendapatkan nasi yang baik dari segi kesehatan, cara memasak nasi tersebut dengan jumlah air yang dua kali lipat dari yang biasa kita lakukan.

Jika tidak begitu, kita juga bisa merendamnya semalaman sebelum memasaknya.

Dalam program BBC “Trust Me, I'm a Doctor”, Profesor Andy Meharg, dari Universitas Queens Belfast, melakukan tes terhadap tiga cara memasak beras untuk melihat tingkat arsenik yang paling banyak.

Baca Juga : Olive Oil Hilangkan Selulit, 3 Makanan Ini Juga Tak Kalah Berkhasiat

- Tes pertama: memasak beras dengan menggunakan metode satu gelas beras, dua gelas air. Hasilnya, masih ada jejak racun arsenik dalam nasi tersebut.

-Tes kedua: menggunakan lima gelas air untuk satu gelas beras.Dengan cara ini nasi memang menjadi lebih lembek seperti bubur tapi tingkat racun arsenik di dalamnya hampir setengahnya.

-Tes ketiga: sebelum dimasak, beras direndam semalaman. Prof. Meharg menemukan bahwa cara ini bisa menurunkan racun arsenik hingga 80%.

Begitulah, ketika memasak nasi sebaiknya jangan hanya mencari pulennya tapi pikirkan juga sehatnya alias cara memasak nasi yang benar.

Baca Juga : Berat Badan Turun Bisa Jadi Tanda Awal Diabetes, Simak Ciri Lainnya!

Jangan sampai nasi yang seharunya membuat lebih berenergi dan sehat, eh, justru membuat kita jadi pesakitan. (*)