Find Us On Social Media :

Hentikan Kebiasaan Mengisap Jempol di Usia Batita, Begini Caranya

Kebiasaan mengisap jempol dapat dihilangkan dengan arahan dari orangtua.

Kuncinya adalah konsistensi orangtua saat mendampingi, jangan lelah untuk mengingatkan anak dan hindari pembiaran meskipun hanya satu kali. Berikan kalimat-kalimat penguat dan minta anak untuk terus mengulangi.

Baca Juga : Alami Keguguran Berulang Saat Hamil, Ternyata Protein Ini Penyebabnya

"Misalnya yang dimasukkan ke mulut hanya makanan, dan jempol bukan makanan. Atau jempol untuk diacungkan saat kita bilang sip," jelas Nuri.

Bisa juga dengan kalimat aku sudah besar dan tidak kebiasaan mengisap jempol lagi. Dapat pula dicoba dilakukan di depan cermin untuk membantu menanamkan kalimat-kalimat itu ke dalam diri anak," lanjutnya.

Bila anak kebiasaan mengisap jempolnya setiap merasa cemas, takut atau sedih, orangtua dapat mengenalkan cara-cara lain untuk meredakan emosi negatifnya tersebut.

Misalnya dengan menceritakan apa yang anak rasakan, menarik napas panjang, menangis hingga dia merasa lega, mencari solusi dan sebagainya.

Orangtua juga dapat memberikan pelukan, menjadi pendengar yang baik, mengalihkan ke hal lain yang menyenangkan dan seterusnya.

Tunjukkan bahwa orangtua mengerti apa yang anak rasakan. Namun orangtua harus percaya bahwa anak bisa menghentikan kebiasaan ini.

Baca Juga : Alami Keguguran Berulang Saat Hamil, Ternyata Protein Ini Penyebabnya

"Memberikan pernghargaan atas upayanya juga tidak dilarang, selama itu menjadi bonus bukan tujuan utama.

Bisa dalam bentuk apresiasi, ungkapan kebanggaan, atau benda dan kegiatan yang ia sukai," ungkap Nuri.