Find Us On Social Media :

Akibat Sering Tertidur Masih dengan Botol Susu di Mulut, 18 Gigi Bocah Ini Harus Dicabut

Senyum cerianya sirna gegara giginya harus dicabut semua, termasuk yg masih di dalam gusi, akibat ngedot susu sambil tidur.

GridHEALTH.id - Kesehatan gigi juga harus diperhatikan sejak dini. Jangan sampai gigi menjadi rusak hanya karena tidak menjaga kesehatan mulut sedari kecil.

Seperti kasus yang dibagikan oleh seorang dokter gigi di Facebook ini tentang seorang anak kecil yang giginya rusak akibat kebiasaan yang dibiarkan.

Baca Juga : Mendadak Sakit Perut dan Dikira Menderita Batu Ginjal, Wanita Ini Kaget Malah Melahirkan Bayi Perempuan!

Seorang dokter gigi mengunggah sebuah postingan di Facebook pada hari Selasa (09/04/2019), untuk memperingatkan orangtua tentang pentingnya kesehatan gigi anak-anak.

Sathian Ken Suravisankul, seorang dokter gigi dari klinik Smile Station yang berbasis di Phuket, Thailand, berbagi kasus di mana ia harus mencabut 18 gigi dari seorang anak laki-laki berusia empat tahun yang menolak untuk menyikat giginya setelah minum susu.

Melansir Suar.ID, dokter gigi menulis bahwa ia merasa tidak enak pada bocah yang hanya memiliki dua gigi setelah pencabutan gigi.

Ini berarti anak itu hanya memiliki gigi di kedua sisi rahangnya, yang mempengaruhi cara makannya untuk saat ini.

Penyebab dokter gigi mencabut hampir semua gigi susunya, karena bocah itu sering tertidur dengan botol susu di mulutnya setelah dia selesai minum.

Karena dia tidak menyikat giginya setelah makan, giginya mulai membusuk.

Ken tidak menyalahkan orangtua anak laki-laki untuk kejadian ini karena dia mengerti bahwa orangtua menginginkan yang terbaik untuk anak-anak mereka.

Dia menekankan bahwa kerusakan gigi bukan hanya disebabkan oleh ASI tetapi banyak faktor lain seperti tingkat air liur.

Baca Juga : Asri Welas Mengaku Masih Kekurangan Air Ketuban Walau Sudah Makan Banyak, Apa Dampaknya pada Janin?

Dokter gigi juga menyarankan orangtua untuk tidak membiarkan anak-anak mereka menggunakan botol susu dan dot dalam waktu yang lama, dan mendorong mereka untuk mengajari anak-anak mereka pentingnya menggosok gigi secara teratur.

Melansir WebMD, kerusakan gigi pada bayi dan anak kecil sering disebut sebagai pembusukan 'gigi botol bayi'.

Kerusakan gigi ini terjadi ketika cairan manis atau gula alami (seperti susu, susu formula, dan jus buah) menempel pada gigi bayi untuk waktu yang lama.

Bakteri di mulut tumbuh subur dengan gula ini dan membuat asam menyerang gigi. Ini merupakan risiko dari dot pada botol bayi yang berisi susu atau biasanya diberi gula atau sirup.

Memberi bayi minuman manis pada waktu tidur siang atau malam hari sangat berbahaya karena aliran air liur berkurang selama tidur.

Meskipun pembusukan gigi ini biasanya terjadi pada gigi depan atas, gigi lain juga bisa terpengaruh.

Cara agar terhindar dari kerusakan ini adalah dengan membersihkan gusi bayi menggunakan kain kasa setiap selesai menyusu.

Baca Juga : Sembelit Saat Puasa Membuat Tubuh Tidak Nyaman, Kenali Penyebabnya!

Atau dengan menyikat gigi Si Kecil tanpa menggunakan pasta gigi. Jika ingin, gunakan yang bebas flouride.(*)

Artikel ini sudah tayang di Suar.ID dengan judul, "18 Gigi dari Seorang Anak Dicabut oleh Dokter Setelah Dia Sering Tidur dengan Botol Susu di Mulutnya"