GridHEALTH.id – Kabar meninggalnya ustaz kondang yang selalu menyerukan untuk mengingtat allah dengan dzikir Rabu 22 Mei 2019 malam, meninggalkan duka mendalam bagi anak-anak dan juga ketiga istrinya.
Diketahui, ustaz Arifin Ilham dari ketiga istrinya dikaruni 10 anak.
Si bungsu dari istri ketiga, Umi Akhtar, baru saja lahir ke dunia pada 4 April 2019.
Baca Juga: Baru Masak Setelah Lama Menikah, Di Saat Hamil Kartika Putri Buat Spaghetti Buat Habib Usman
Jadi sekarang ini usia putri bungsu uatz Arifin Ilham baru saja satu bulan.
Umi Akhtar saat melahirkan, ustaz Arifin Ilham baru saja pulang ke tanah air usai menjalani pengobatan sakit kanker di Penang, Malaysia.
Hal ini diketahi dari penuturan Ameer Azzikra adik dari Alvin Faiz anak ustaz Arifin Ilham.
"Alhamdulillah, saat lahiran, Abi baru pulang dari Penang. Sebelum pulang ke rumah, Alhamdulillah lahir adik baru dari mama ketiga, bunda Femma ( Ummi Akhtar). Jadi Abi punya anak ke-10," tutur Ameer, dilansir TribunnewsBogor.com.
Namun kebahagiaan kelahiran sang bayi yang belum genap berusia 2 bulan ini malah diselingi kabar duka.
Baca Juga: Hari Preeklamsia Dunia :Tes Diagnosis Preeklamsia Selamatkan Ibu & Janin Dari Keracunan Kehamilan
Pengasuh Pondok Pesantren Az-zikra Sentul, Bogor Jawa Barat ini meninggal dunia saat masih menjalani pengobatan di rumah Sakit penang, Malaysia, pukul 22.20 waktu setempat.
Sebelumnya, Umi Akhtar juga sempat mengunggah bahwa banyak santri serta jemaah yang mendoakan kesehatan ustaz Arifin Ilham.
Ia pun merasa bersyukur karena tidak sedikit orang yang peduli dan sayang kepada sang suami.
"Jazaakumullah santri santri Azzikra tersayang... Jamaah yang turut mendoakan ustaz juga... Alhamdulillah ada respons sedikit dari ustaz di ICU... Insya Allah doakan tetap membaik... Ustaz butuh doa kita semua," tulis Umi Akhtar, Rabu (22/5/2019).
Tak hanya itu, Umi Akhtar pun mengunggah video lama sang suami, ustaz Arifin Ilham, saat masih sehat.
Dalam captionnya, istri ketiga, Umi Akhtar menuliskan mengenai anaknya dari ustaz Arifin Ilham yang baru lahir.
Sejak lahir pada 4 April 2019, bayi bungsu ustaz Arifin Ilham belum pernah merasakn pelukan dan ciuman dari ayahnya.
Baca Juga: Bermanfaat Bagi Kesehatan, Giring Bangga Kedua Anaknya Sudah Mampu Berpuasa
"Anandaku sayang,,, shofi ku sayang,,, merasakan pelukan,,, ciuman abinya pun belum pernah,,, Ya Allah,,, Mohon doanya,,,Dari sholeh dan sholehah fillah,,,Husnul khotimah In syaa Allah. Maafkan lahir batin," tulis Umi Akhtar, istri ketiga ustaz Arifin Ilham dalam Instagram Storiesnya, Kamis (23/5/2019).
Sebelumnya, Umi Akhtar juga sempat mengunggah bahwa banyak santri serta jemaah yang mendoakan kesehatan ustaz Arifin Ilham.
Ia pun merasa bersyukur karena tidak sedikit orang yang peduli dan sayang kepada sang suami.
"Jazaakumullah santri santri Azzikra tersayang... Jamaah yang turut mendoakan ustaz juga... Alhamdulillah ada respons sedikit dari ustaz di ICU... Insya Allah doakan tetap membaik... Ustaz butuh doa kita semua," tulis Umi Akhtar, Rabu (22/5/2019).
Untuk diketahui, belum sempatnya ustaz Arifin Ilham untuk memeluk dan mencium anak bungsunya ini dikarenakan saat lahir dirinya sedang menjalani kemoterapi.
Baca Juga: Akibatkan Gangguan Kesehatan, Hindari Kebiasaan Duduk Terlalu Lama
"SubhanAllah,,, Bahagia itu datang sesaat sebelum Abimu memulai kemo nak,,, Dan dalam kandunganpun engkau sangat tenang nak,,, sehingga mamah dapat membantu bunda bunda mu merawat abi mu,,,
Sebuah nama ,,, diberikan abimu saat engkau masih dalam kandungan,,, dtengah naik turunnya kesehatan abimu,,, syukur Alhamdulillah,,, abi sekarang sedang pemulihan nak,,,” tulis Umi Akhtar.
Nama anak bungsu ustaz Arifin Ilham adalah Shofiya dzikriya Arifin. Artinya Wanita suci yang berdzikir.
Ustaz Arfin Ilham belum sempat memeluk putri bungsunya itu karena kondisi sang ustaz belum memungkin untuk melakukan banyak hal.
Jangankan memeluk dan mencium, saat itu untuk bertemu orang lain dan bersalaman pun dibatasi, bahkan tidak disarankan oleh dokter.
Baca Juga: Miris, Gadis Ini Alami Menopause di Usia 15 Tahun, Ternyata Ini Penyebabnya
Selain itu diketahui, Ustadz Arifin Ilham menderita beberapa penyakit berat;
Infeksi paru-paru
Diketahui Ustaz Arifin Ilham juga sempat dirawat di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) karena masalah infeksi paru-paru pada bulan Januari 2019 lalu.
Infeksi paru-paru merupakan penyakit komplikasi flu, tapi bisa juga disebabkan oleh virus lain seperti bakteri maupun jamur.
Baca Juga: Siap-Siap Minum Susu bagi Pengunjuk Rasa yang Terkena Gas Air Mata
Melansir nyp.org, ada beragam jenis infeksi paru-paru, seperti pneumonia, tuberkulosis, dan influenza, masing-masing penyebabnya berbeda-beda.
Pneumonia merupakan infeksi akut pada salah satu maupun kedua paru-paru, gejala yang ditimbulkan berupa pembengkakan alveoli dengan pus dan cairan diikuti infeksi yang akan membatasi asupan oksigen sehingga mengubah proses pertukaran gas.
Influenza merupakan penyakit pernapasan serius yang mudah penyebarannya dari orang ke orang. Penyakit ini terdiri dari 3 jenis, yakni influenza tipe A, tipe B, dan tipe C.
Baca Juga: Mengenal Penyakit Yang Membuat Ustaz Arifin Ilham Meninggal Dunia
Influenza tipe A dan tipe B merupakan kasus paling parah dari virus flu dibandingkan dengan tipe C yang kasusnya lebih sering dijumpai pada manusia. Pada influenza tipe A dan B, virus akan berubah secara konstan dan setiap tahun akan menyebarkan strain berbeda di seluruh dunia, sehingga metabolisme tubuh tak mampu mengikuti perubahannya.
Tuberkolosis adalah penyakit yang disebabkan oleh mycobacterium tuberculosis yang umumnya akan mempengaruhi paru-paru.
Penyakit ini rentan terhadap orang dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah seperti orang yang menederita penyakit kanker, HIV, kekurangan gizi, maupun diabetes.
Selain itu, perokok juga rentan terhadap risiko penyakit ini.
Baca Juga: Ricuh, Pendemo 22 Mei Serang Aparat Dengan Kembang Api, Ini 3 Bahayanya Bagi Kesehatan
Kanker kelenjar getah bening
Sebelumnya, pada akhir tahun 2018 lalu, pendakwah asal Banjarmasin, Kalimantan Selatan itu memang divonis menderita sakit kanker kelenjar getah bening hingga stadium 4A.
Kanker kelenjar getah bening adalah kanker darah dalam sistem limfatik yang menyebabkan pembesaran pada kelenjar getah bening.
Dr dr Hilman Tadjoedin SpPD-KHOM, dokter spesialis onkologi medic menjelaskan, ada dua jenis limfoma yaitu Limfoma Hodgkin (LH) dan Limfoma Non Hodgkin (LNH).
Gejala awal penyakit ini antara lain, pembengkakan kelenjar getah bening ( terutama lebih teraba di leher sekitar di bawah telinga). Limfoma Hodgkin lebih mudah disembuhkan (kurang ganas) dibandingkan limfoma non Hodgkin.
Baca Juga: Ricuh, Pendemo 22 Mei Serang Aparat Dengan Kembang Api, Ini 3 Bahayanya Bagi Kesehatan
Secara umum, tanda munculnya kanker kelenjar getah bening ini selain adanya bengkak di daerah kelenjar getah bening juga penurunan berat badan tanpa sebab atau tanpa diet, berkeringat di malam hari, demam, kelelahan, perut terasa penuh, dan berkurangnya sel darah merah (anemia).
Kanker nasofaring
Selain menderita kanker kelenjar getah bening Ustaz Arifin juga divonis menderita kanker nasofaring.
Kanker ini merupakan kanker yang menyerang bagian rongga belakang hidung dan belakang langit-langit rongga mulut.
Dikutip dari tribunnews.com, Dokter spesialis Telinga Hidung dan Tenggorokan (THT) RS Cipto Mangunkusumo Kencana, dr Fikry Hamdan Yasin, menyebutkan gejala yang awal yang terjadi pada pengidap kanker nasofaring ini adalah hidung kerap terasa tersumbat.
Selain itu gejala awal kanker nasofaring adalah hidung mengeluarkan darah atau mimisan yang intensif alias terus berulang. Tidak hanya pada hidung gejala lainnya juga bisa terjadi pada indra pendengaran seperti telinga yang terus berdengung.(*)