Pihak keluarga pun mengupayakan berbagai hal untuk kesembuhan Gugun, termasuk melakukan pengobatan ke Singapura.
Pengobatannya di Singapura tersebut berlangsung sampai satu tahun.
Namun, pasca menjalani operasi di Singapura, ada yang berbeda dengan Gugun Gondrong.
Operasi yang dilakukan membuat Gugun mengalami kerusakan saraf motorik, dan dinyatakan menderita demensia atau lupa ingatan.
Melansir dari National Institute of Aging, demensia adalah hilangnya fungsi kognitif, seperti berpikir, mengingat, dan bernalar dan kemampuan perilaku sedemikian rupa sehingga mengganggu kehidupan dan aktivitas sehari-hari seseorang.