GridHealth.id - Makanan favorit banyak orang Indonesia ini faktanya menyeramkan.
Padahal makanan ini sangat ampuh untuk mengugah selera makan.
Baca Juga: Ussy Sulistiawaty Rela Minum Jus yang Tidak Disukainya Ini Sampai Mual, Demi Bisa Awet Muda Selalu
Malah di Jawa Barat, masyarakatnya kerap kali mengonsumsi makanan satu ini, bahkan menjadi ciri khasnya.
Sehingga tidak nikmat makan jika tidak ada menu yang satu ini.
Padahal faktanya makanan ini menyeramkan.
Sebab bisa membuat penyukanya menderita penyakit seperti yang sedang diidap oleh Agung Hercules hingga Julia Perez..
Baca Juga: Ratu Elizabeth Kecolongan! Istana Buckingham Perketat Keamanan Demi Nyawa Sang Ratu
Nah, belajar dari kasus kanker yang menyerang Agung Hercules dan Julia Perez.
Seharusnya kita mawas diri, senikmat apapun sebuah makanan, jika efeknya mengerikan baiknya ditinggalkan.
Sebab penyakit kanker, penyakit mematikan.
Data dari Perhimpunan Onkologi Indonesia (POI) mencatat dari 348.809 kasus kanker di Indonesia, angka kematian akibat penyakit kanker mencapai 207.210 jiwa.
Baca Juga: Wortel Baik Untuk Mata, Terlalu Sering Mengonsumsinya Kulit Bisa Berubah Jadi Oranye
Baca Juga: Berubah Total, Inilah Transformasi Bagian Tubuh Krisdayanti yang Habiskan Biaya Puluhan Juta Rupiah
Makanan Utama Penyebab Kanker
Apakah tahu jika salah satu makanan yang mungkin kerap kita santap memiliki zat karsiogenik atau pemicu kanker yang sangat tinggi?
Melansir The Standard, Badan Administrasi Makanan dan Obat China telah menerbitkan daftar karsinogen, atau pemicu kanker yang telah dikompilasi oleh Agensi Riset Kanker Internasional.
Baca Juga: Jangan Sepelekan Difteri! 4 Buah Ini Dapat Sembuhkan Penyakit Menular Yang Mematikan Ini
Ternyata salah satu makanan yang tak asing bagi kita, ikan asin, masuk dalam grup pertama adalah ikan asin
Ikan asin popular di berbagai negara, seperti China dan Indonesia.
Biasanya ikan asin dibuat dengan cara dikeringkan dengan cara dijemur dan ditambah garam agar lebih awet.
Baca Juga: Sakit Tak Tertahankan, Zaskia Sungkar Jalani Operasi Laparoskopi, Begini Penyebabnya
Di Indonesia sendiri, ikan asin terbilang jadi primadona karena harganya yang murah dan lezat dijadikan pelengkap makan.
Padahal sejak 2012, WHO telah memasukkan ikan asin sebagai karsinogen, sebab konsumsinya memiliki kaitan dengan risiko kanker nasofaring.
Baca Juga: Sakit Tak Tertahankan, Zaskia Sungkar Jalani Operasi Laparoskopi, Begini Penyebabnya
Pusat Keamanan Makanan Hong Kong juga mengklasifikasi ikan asin sebagai kelompok satu makanan pemicu kanker.
Berdasarkan penelitian, komponen N-nitroso dapat timbul pada proses pembuatan ikan asin.
Risiko kanker nasofaring menyerang bisa lebih tinggi jika ikan asin semakin sering dikonsumsi, terutama oleh anak-anak hingga usia 10 tahun.
Baca Juga: Suntik DNA Ikan Salmon Demi Penampilan, Krisdayanti: Beauty is Pain, But I'm Happy
Makanan lain yang juga termasuk karsinogen tinggi ialah daging olahan yang diasinkan, difermentasi, atau diolah dengan metode yang dimaksudkan menambah rasa seperti sosis, kornet, dan daging kering.
Oleh karena itu, sebaiknya kita waspada konsumsi makanan sehari-hari.
Mau berani makan ikan asin?(*)
#gridhealthid #inspiringbetterhealth #gridnetworkjuara
Artikel ini telah tayang di SajianSedap.com dengan judul: Belajar dari Agung Hercules sampai Julia Perez, Menu Favorit Orang Indonesia Ini Punya Kandungan Paling Tinggi Penyebab Kanker