Laporan mengatakan setelah operasi, cacing itu diukur sekitar enam kaki panjangnya atau sekitar 184 cm saat berusah ditarik keluar oleh ahli bedah.
Para dokter memercayai bahwa penyebab cacing pita yang memasuki tubuh Viren berasal dari daging babi.
Baca Juga: Fakta: Bermotor Adalah cara Hidup Sehat, Touring dengan Motor Membuat Stres Menurun Drastis
Seperti yang diketahui, daging babi memang terkadang membawa cacing pita tersebut.
Melansir WebMD, cacing pita yang ikut tertelan ini dapat meneybabkan mual, kelemahan, diare, sakit perut, lapar atau kehilangan nafsu makan, kelelahan, penurunan berat badan, bahkan kekurangan vitamin dan mineral.
Dalam kasus yang jarang terjadi, cacing pita dapat menyebabkan komplikasi serius, termasuk memblokir usus, atau saluran yang lebih kecil di usus (seperti saluran empedu atau saluran pankreas).
Jika larva cacing pita babi bergerak keluar dari usus, mereka dapat bermigrasi ke bagian lain dari tubuh dan menyebabkan kerusakan pada hati, mata, jantung, dan otak. Infeksi ini dapat mengancam jiwa.
Untuk itu, perlu dilakukan pencegahan agar terhindar dari kontaminasi cacing pita, seperti: