GridHEALTH.id - Baru-baru ini warga Desa Pasarean, Kecamatan Pamijahan, Kabupaten Bogor digegerkan dengan wabah chikungunya yang menyerang wilayah tersebut.
Virus Chikungunya menyebar ke manusia melalui gigitan nyamuk yang terinfeksi.
Baca Juga: Waspada, Waktu Aktivitas Nyamuk Pembawa Virus DBD Berubah, Sekarang Menghisap Darah Malam Hari!
Gejala infeksi yang paling umum adalah demam dan nyeri sendi, termasuk sakit kepala, nyeri otot, pembengkakan sendi, atau ruam.
Virus ini menyerang dan menulari manusia melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti atau Aedes albopictus.
Minimnya kesadaran masyarakat membuang sampah pada tempatnya, dinilai menjadi penyebab merebaknya penyakit chikungunya.
Dari data Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor menyebutkan, dalam dua bulan terakhir, penyakit chikungunya yang dibawa nyamuk Aedes aegypti telah menjangkiti 80 orang warga Bogor.