Find Us On Social Media :

Dokter Reisa Tak Habis Pikir dengan Fairuz A Rafiq, Kebiasaannya Sehari-hari Tak Memerhatikan Kesehatan

Dokter Reisa bersama Fairus A Rafiq dan keluarga

Baca Juga: Mobil 4 Miliar Ditempeli Ratusan Pembalut Haid, Inilah Spesifikasi Pembalut Wanita

Tahukah, kebiasaan yang dilakukan Fairuz seperti itu kerap dilakukan oleh banyak orang.

Untung Fairuz segera mendapatkan ilmu mengenai hal tersebut. Sehingga dia bisa terhindar dari malapetaka akibat kebiasaan yang tidak sehat itu.

Salah satu contoh kasus, dilansir Intisari dari Peninsula Morning News pada Jumat (12/4/2019), wanita 68 tahun bernama Zhou Ayi dari Zhenjiang, Jiangsu, China merasakan kembung dan mual sejak Maret 2019 lalu, dan tubuhnya merasa lemah dalam beberapa hari.

Setelah dilakukan pemeriksaan darah pada 20 Maret, dokter menemukan bahwa ada bakteri langka di darah Zhou Ayi.

Baca Juga: Kaki Bengkak Akibat Diabetes Perlu Diatasi, Begini 5 Solusinya

"Pasien diidentifikasi terkena Listeria monocytogenes (sejenis bakteri langka),” kata dokter.

Listeria monocytogenes yang ada pada Zhou Ayi dapat menerobos penghalang plasenta hingga menyebabkan meningitis dan sepsis neonatal.

Jika daya tahan tubuhnya rendah, infeksi bakteri bisa menyerang pusat saraf.

Hal itu dapat menyebabkan demam tinggi hingga kejang-kejang.

Dokter mengatakan bakteri ini tumbuh pada suhu 2 derajat celcius, dan 42 derajat celcius, dan bisa tumbuh dalam suhu kulkas.

Bakteri hidup dalam produk susu, daging, salad, es krim, sayuran.