Find Us On Social Media :

Musim Kemarau Sering Memicu Timbulnya Alergi, Atasi dengan Cara Ini

Udara panas dan kering di musim kemarau sering membuat bersin yang bisa jadi merupakan gejala alergi.

GridHEALTH.id - Saat musim kemarau, udara juga akan menjadi lebih kering dan berdebu. Kondisi tersebut membuat beberapa penyakit lebih rentan menyerang.

Baca Juga: Jangan Sembarangan Minum Obat, Alergi dan Sinusitis Berbeda!

“Musim kemarau itu cuacanya sedang kering. Bagi beberapa orang, kondisi itu bisa memicu gangguan kulit seperti dermatitis atopik,” ujar dr. Nadia Octavia , seperti dikutip dari KlikDokter.

Dermatitis atopik adalah penyakit kulit kronis yang membuat kulit meradang, gatal, kering, dan pecah-pecah. Biasanya, kondisi ini disebut juga sebagai penyakit eksim.

Belum lagi, udara panas dan kering bisa tiba-tiba membuat kita bersin tanpa henti. Bisa jadi itu merupakan gejala alergi.

 

Kondisi cuaca tertentu bisa menimbulkan alergi pada beberapa orang. Misalnya alergi musim panas. Saat musim panas tiba, orang-orang yang menderita alergi cuaca panas bisa mengalami gangguan pada sistem pernapasan.

Cuaca panas juga bisa membuat kulit alergi. Sebab, cuaca panas membuat kulit kering dan membuat lapisan kulit menipis. Pada akhirnya, kuman mudah masuk dan membuat a lergi muncul.

Baca Juga: Hati-hati, 5 Gangguan Mata ini Disebabkan Polusi di Musim Kemarau

Bisa juga muncul bercak kemerahan dan bentol pada kulit yang rasanya sangat gatal. Hal yang sama bisa terjadi pada seseorang yang menderita alergi cuaca dingin.