Find Us On Social Media :

Musim Kemarau Sering Memicu Timbulnya Alergi, Atasi dengan Cara Ini

Udara panas dan kering di musim kemarau sering membuat bersin yang bisa jadi merupakan gejala alergi.

Alergi cuaca panas biasanya dipicu serbuk yang dihasilkan oleh bunga atau rerumputan. Saat musim panas, bunga-bunga akan berkembang dan serbuk-serbuk akan berterbangan.

Baca Juga: Iritasi Mata Saat Musim Kemarau, Jangan Dikucek, Ramuan Herbal Ini Bisa Bikin Adem

Serbuk tersebut bagi penderita alergi, bisa menimbulkan iritasi kulit, mata dan hidung berair, serta gatal-gatal.

Jika gejala tersebut sering muncul ketika musim panas sebaiknya hindari memotong rumput atau berkebun saat musim panas. Karena akan menicu munculnya gejala alergi.

Saat angin berhembus kencang sebaiknya segera tutup jendela dan pintu di rumah, lalu gunakan pendingin ruangan untuk menghindari terkena serbuk pemicu alergi.

Apabila memiliki hewan peliharaan yang berbulu seperti anjing atau kucing, mintalah anggota keluarga untuk memandikannya setiap hari.

Hal itu akan membantu menyingkirkan serbuk-serbuk yang menempel pada bulu hewan peliharaan dan bisa memicu munculnya alergi.

Baca Juga: Senang Makan Camilan Tapi Takut Gemuk? Coba 6 Camilan Sehat Ini

 

Selain itu, pastikan perabot dan peralatan rumah tangga lainnya dalam rumah bersih dari debu. Pertimbangkan juga untuk membeli sistem filtrasi udara yang memiliki sistem HEPA (High Efficiency Particulate Air) untuk mengurangi debu dan kutu dalam rumah.