GirdHEALTH.id – Artis Luna Maya kembali menjadi bintang film horor.
Kali ini Luna Maya bermain dalam film berjudul Rumah Kentang: The Beginning.
Baca Juga: Kedua Adiknya Jadi Penyintas Kanker, Inilah Curahan Isi Hati Dewi Irawan Mengenai Keluarganya
Seperti cerita syuting film horor lainnya, ada cerita yang bisa membuat bulu kuduk merinding dari pengalaman Luna Maya syuting Rumah Kentang di Pangalengan, Jawabarat.
Menurut pengakuan Luna Maya, seperti dilansir dari Tribunnews.com, dirinya dirinya sempat kedingiman hebat selama jalani syuting film Rumah Kentang di daerah Pengalengan, Bandung Jawa Barat.
Kalau itu mungkin terdengar wajar. Sebab daerah Pangalengan terkenal bersuhu dingin.
Tapi, bukan badannya yang kedinginan.
Luna Maya mengku kakinya yang kedinginan, bahkan terasa beku.
Karenanya usai syuting dirinya urung menginap di hotel. Luna Maya minta langsung pulang ke Jakarta.
"Saya sampai bilang saya mggak mau nginep lagi dan mau langsung pulang ke Jakarta," kata Luna Maya saat ditemui wartawan Tribunnews.com di kawasan Cinere, Depok Jawa Barat, Rabu (25/9/2019).
Asal tahu saja, selama perjalanan pulang dari Jakarta, kakinya masih terasa beku.
Baca Juga: Skoliosis Bisa Berujung Kecacatan Hingga Kematian, Ketahui Tanda-Tandanya Pada Anak
Saking kakinya kedinginan di mobil dirinya tidak mengaktifkan AC mobil.
"Selama di mobil saya nggak nyalain ac sampai ke Jakarta," ucapnya.
Luna Maya mengatakan ia sampai tak bisa merasakan kakinya yang sudah membeku ketika merendam kedua kakinya di air hangat.
"Sampai hotel tuh rasanya kaki saya beku, saya rendem aja itu nggak berasa apa-apa," ucapnya.
Baca Juga: Jangan Sepelekan Pundak yang Tinggi Sebelah, Bisa Jadi Tanda Skoliosis Atau Kelainan Tulang Belakang
Apakah iya apa yang dirasakan Luna Maya yang berperan sebagai Sofi, istri dari Adrian yang diperankan oleh Christian Sugiono, karena pengaruh mistis?
Jika dilihat dari sisi supranatular bisa saja itu dikait-kaitkan dengan pengaruh mistis.
Tapi jika kita lihat dengan rasional, menggunakan kaca mata medis, penyebab paling umum dari kaki dingin menurut William Kormos, M.D, di laman Harvard Medical School, adalah;
Berkurangnya sirkulasi di ekstremitas atau masalah dengan sensasi saraf. Salah satu penyebab menurunnya sirkulasi adalah aterosklerosis, di mana arteri menyempit oleh timbunan lemak dan menghambat aliran darah di tungkai.
Akibatnya, kaki penderita mungkin tampak biru atau ungu ketika duduk, dan pucat atau putih ketika berbaring.
Baca Juga: Punya Peranan Penting, Ternyata Begini Sejarah Dari Mobil Ambulans
Penderita pun bisa merasakan sakit di betis saat berjalan.
Untuk mendiagnosis dokter memeriksa denyut nadi di kaki. Biasanya kondisi ini penyakit arteri perifer.
Pembuluh darah kecil mengerut untuk menghemat panas dalam tubuh. Mereka yang memiliki sedikit lemak tubuh perlu menghemat lebih banyak panas, sehingga kaki menjadi dingin untuk menjaga organ internal tetap hangat.
Pada sindrom Raynaud, pembuluh darah kecil memberikan kompensasi yang berlebihan untuk suhu dingin.
Ini mungkin membuat kaki terasa dingin dan tampak biru kemudian putih.
Baca Juga: Tak Hanya Digunakan Untuk Masakan, Bawang Merah Bisa Bikin Kulit 'Glowing'! Begini Caranya
Menanggapi suhu hangat, kaki kemudian memerah. Beberapa obat, termasuk penghambat beta, dapat meniru respons ini.
Kerusakan saraf, yang dikenal sebagai neuropati, juga dapat menyebabkan kaki dingin.
Dalam hal ini, orang tersebut merasakan sensasi dingin karena saraf yang mendeteksi suhu tidak berfungsi dengan benar.
Kaki tidak terasa dingin saat disentuh, meskipun orang tersebut mungkin merasakan mati rasa atau sensasi tertusuk jarum.
Pada intinya bagi sebagian orang, kaki dingin adalah respons normal tubuh. Beberapa peneliti percaya bahwa memiliki kaki dingin adalah sifat yang diturunkan.
Karena tidak ada penyebab medis, kaus kaki hangat adalah solusinya!(*)