Find Us On Social Media :

Radang Sendi Tak Selalu Berarti Asam Urat, Ini Penjelasan Dokter

Faktanya, radang sendi tidak selalu berarti asam urat.

Dr. Herwindo Pudjo Brahmantyo, SpPD dari RSUD dr. Saiful Anwar, Malang mencoba meluruskan mengenai masalah asam urat ini. Dia menyebut bahwa sesungguhnya kristal asam urat ini dimiliki oleh semua orang.

Baca Juga: 7 Penyebab Hidung Mimisan, dari Cuaca Panas Hingga Gejala Kanker

"Sebelum menjawab ini, pertanyaannya yang harus diluruskan dulu, asam urat normalnya memang ada dalam tubuh dengan jumlah tertentu," jelas Herwindo seperti dikutip dari merdeka.com.

Kristal asam urat yang dimiliki oleh seseorang ini awalnya berada pada kisaran level yang rendah. Kisaran asam urat ini kemudian berada pada tingkat stabil sejak masa puber.

"Jumlah ini dari kecil atau usia muda sudah mulai ada dalam level yang rendah dan mulai meningkat perlahan yang pada usia puber mulai stabil bertahan di level tertentu," paparnya.

Mengenai masalah nyeri yang kerap dihadapi oleh banyak orang, Herwindo menyebut bahwa hal itu sebenarnya adalah radang sendi yang diakibatkan asam urat. Dia menganggap bahwa terdapat kesalahan pada nama penyakit tersebut hanya sebagai asam urat.

"Radang sendi akibat asam urat, yang masalahnya sering disebut saja dengan sakit asam urat, nama medisnya adalah gout arthritis," jelas Herwindo.

Baca Juga: Bayi Baru Lahir Wajib Diperiksa Matanya, Ternyata Karena Alasan Ini

Mengenai penyakit gout arthritis ini, Herwindo menjelaskan bahwa awalnya masalah tersebut sering terjadi pada usia 40-an ke atas. Namun kenyataannya, pada saat ini penyakit tersebut juga mulai banyak diidap pada usia yang lebih muda.