Find Us On Social Media :

Angka Diabetes Meningkat di Periode Sebelumnya, Apa yang Akan Dilakukan Jokowi Setelah Dilantik ?

Jokowi masuk daftar 50 Tokoh Muslim Berpengaruh

GridHEALTH.id - Masa pemerintahan baru Joko Widodo - Ma'ruf Amin sebagai presiden dan wakil presiden periode 2019-2024 akan diresmikan, Minggu (20/10/2019).

Menyoroti berbagai masalah kesehatan yang terjadi saat ini di Indonesia, rupanya masih banyak pekerjaan rumah yang harus lebih diperhatikan lagi.

Baca Juga: Jadi Tantangan Terbesar Jokowi di Periode Kedua, Angka Penderita Gangguan Jiwa di Indonesia Tertinggi Se-Asia Tenggara

Terutama masalah penyakit tidak menular, salah satunya adalah penyakit diabetes melitus.

Melihat kembali lima tahun Kabinet Kerja 2014-2019 di bawah kepemimpinan Joko Widodo dan Jusuf Kalla berjalan, angka penyakit diabetes justru mengalami peningkatan.

Menurut data dari International Diabetes Mellitus Federation (IDF) Atlas tahun 2017, epidemi Diabetes Melitus di Indonesia masih menunjukkan kecenderungan peningkatan.

Dimana Indonesia merupakan negara peringkat ke-6 di dunia setelah Tiongkok, India, Amerika Serikat, Brazil dan Meksiko dengan jumlah penderita Diabetes Melitus usia 20 – 79 tahun sekitar 10,3 juta orang. 

Baca Juga: Kuning Telur Memang Memiliki Kolesterol Tinggi Tapi Aman Dikonsumsi

Sedangkan Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2018 menunjukkan prevelensi diabetes melitus berdasarkan pemeriksaan darah naik dari 6,9 % di tahun 2013 menjadi 8,5 %.

Penyakit tidak menular ini sebenarnya sangat bisa dicegah dengan gaya hidup sehat seperti berolahraga, mengonsumsi makanan bergizi seimbang, dan tidak merokok.

Baca Juga: Banyak Faktor Munculkan Kolesterol Tinggi, Ini Daftar Penyebabnya

Sayangnya program Gerakan Masyarakat Sehat (Germas) yang sudah dilakukan Pemerintah melalui Kementerian Kesehatan nampaknya masih banyak penyakit yang belum terselesaikan seperti penyakit diabetes ini.

Oleh karena itu, penting sekali bagi Jokowi di periode keduanya dalam memimpin Indonesia untuk mengambil kebijakan atau langkah-langkah untuk mencegah bahkan menghentikan angka berbagai penyakit ini semakin meninggi.

Baca Juga: Kesal Bercampur Sedih, Balita Ini dengan Lihai Gunakan Rokok Elektrik yang Miliki Bahaya Fatal bagi Kesehatan

Menelisik kendala Germas kemarin yang sudah dilakukan, memang masalah penyakit ini tidak bisa hanya berpaku mengandalakan peran sektor kesehatan saja.

Perlu juga peran dari lintas sektor dari beragam lembaga dan instansi terkait.

Baca Juga: Paula Verhoeven Sempat Alami Keguguran, Baim Wong Beberkan Kebenaran 2 Bulan Jelang Lahiran: 'Banyak yang Nakut-Nakutin'

Seperti Kementerian Kesehatan dan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) yang sampai saat ini belum membuat aturan khusus yang mengatur kandungan gula dan kalori maksimal dalam setiap sediaan makanan.

Padahal aturan tersebut sangat penting untuk memerangi masalah penyakit diabetes ini.

Sebagai perbandingan, tidak ada salahnya kita meniru langkah yang dilakukan negara tetangga, Singapura yang secara resmi mengeluarkan larangan iklan untuk minuman manis dalam kemasan.

Seperti dilansir dari Kompas.com, hal ini dilakukan sebagai upaya memerangi penyakit diabetes yang memang menjadi salah satu penyakit mematikan di dunia.

Baca Juga: Mahasiswa S2 Dapat Karangan Bunga 'Dari Istri yang Kau Goda Suaminya' Saat Wisuda, Peneliti Sebut Pelakor Rawan Penyakit Jantung

Larangan iklan minuman manis berlaku untuk seluruh platform media massa dan portal online seperti televisi, internet, surat kabar, radio, dan iklan luar ruangan.

Minuman dengan kadar gula sedang hingga tinggi juga nantinya akan dicantumkan label bertuliskan "Tidak Sehat" pada setiap kemasan.

Lantas, apa saja kah langkah yang akan dilakukan Joko Widodo - Ma'ruf Amin untuk mengatsi masalah tersebut ?

Baca Juga: Janji Jokowi di Bidang Kesehatan: 'BPJS Kesehatan dan Jaminan Kesehatan Nasional Dibenahi Secara Total'

Terlepas dari itu semua, semoga di masa pemerintahan baru periode 2019-2024 ini prevelensi berbagai penyakit dapat menurun dan kesehatan di Indonesia menjadi lebih baik lagi.(*)

#gridhealthid #inspiringbetterhealth