Laki-laki itu diperkirakan berusia di atas 30 tahun.
Mukanya ditutup dengan kain dan mengenakan helm fullface.
Melihat Sinta dan temannya dari kejauhan, laki-laki itu justru terus memainkan kelaminnya.
Gusar akan perilaku menyimpang tersebut, Sinta buru-buru mengeluarkan telepon genggam dan berusaha mengambil gambar orang tersebut.
Sadar akan difoto, laki-laki itu langsung memasukkan kelaminnya lalu menghidupkan motor dan pergi terbirit-birit.
Meski Sinta sempat mengambil satu foto dan nomor polisi motor yang digunakan pelaku.
Namun perempuan berparas cantik ini enggan melaporkan kejadian yang tidak menyenangkan ini.
“Saya hanya ingin memberi peringatan kepada perempuan lain, hati-hati dengan orang ini,” ujar Sinta.
Perilaku laki-laki itu dianggap Sinta sudah meneror dirinya sebagai seorang perempuan.
Jika nantinya ada korban lain, dirinya berharap pelaku ditangkap polisi.