Find Us On Social Media :

Berita Kesehatan Popular; Paskibra Puteri Pembawa Baki Bendera Meninggal Dunia, Lambung dan Paru-parunya Rusak, Anak Sulung Yuni Shara Kakinya Belum Sembuh

Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) membentangkan bendera saat Upacara Peringatan Detik-Detik Proklamasi 1945 di Istana Merdeka, Jakarta, Sabtu (17/8/2019). Peringatan HUT RI tersebut mengangkat tema SDM Unggul Indonesia Maju.

GridHEALTH.id – Tak disangka, kabar mengharukan datang dari Paskibra puteri pembawa baki bendera ini.

Dirinya dikabarkan meninggal dunia, dengan kondisi paru-paru rusak dan lambung bocor.

Gadis cantik itu meninggal di ICU RSU Kertha Usada, Bali.

Baca Juga: Bandingkan Dirinya dengan Anang Hermansyah Masalah Uang Bulanan, Raul Lemos Kembali Sindir dengan Kalimat Kasar, Awas Kondisi Kesehatan Bisa Menurun!

Orang-orang terdekatnya, lebih-lebih orangtuanya, Dewa Gede Sugiarta dan Jro Nyoman Tri Veni, begitu terpukul.

Melansir dari Tribun Bali, awalnya, pada Senin (28/10/2019) lalu, Desak Putu Tiara yang menjadi siswi di SMA Negeri 3 Singaraja ini mengeluh tidak enak badan.

Ia pun meminta izin kepada gurunya untuk pulang ke rumah, dengan dijemput oleh keluarganya.

Karena sakit yang dialami oleh Tiara dirasa biasa-biasa saja, Sugiarta pun hanya membawa putrinya untuk berobat di salah satu dokter praktik.

Namun karena suhu badan Tiara tak kunjung turun, pada Jumat (1/11/2019), pihak keluarga membawa Tiara ke RSUD Buleleng, untuk melakukan cek darah.

Baca Juga: Jessica Simpson Tolak Kebiasaan Gosok Gigi di Pagi Hari Sebelum Sarapan dengan Alasan Ini, Tapi Dokter Gigi Ungkap Sebaliknya

Namun karena di RSUD kondisi kamar inapnya penuh, mereka pun akhirnya melarikan Tiara ke RS Kertha Usada.

"Dari RSUD ke RS Kertha Usada itu dia naik ambulans. Masih sempat bercanda. Bahkan di dalam ambulans dia (Tiara) hanya duduk, jadi kami berpikir sakitnya tidak parah," kata Sugiarta.

Baca Juga: Tuding Dihamili Dokter Muda Tanpa Nikah, Tampilan Dewi Sanca Jadi Sorotan, Hamil Settingan?

Kakek Tiara, Dewa Sadnyana mengatakan, setibanya di RS Kertha Usada, pihak medis pun langsung membawa cucunya ke ICU.

Saat dibawa ke ruang ICU, Tiara sempat bercanda dengan menyebut perawat-perawat rumah sakit tersebut tampan.

Namun ketika Tiara hendak dipasang peralatan medis, ia tiba-tiba berontak.

Hingga pihak medis, sebut Dewa Sadnyana yang juga merupakan salah satu anggota Pol Air Polres Buleleng terpaksa menyuntikan obat penenang.

Selang beberapa menit kemudian, kata Dewa Sadnyana, Tiara semakin memburuk, dan langsung tak sadarkan diri (koma).

Baca Juga: Sejarah Hari Diabetes Sedunia, Sang Pencetus Sudah Mengira Angka Penderita Akan Terus Bertambah

"Sudah dilakukan pengecekan darah dan lendir. Hasilnya negatif. Sampai sempat di tes HIV, hasilnya juga negatif. Dokter juga bingung Tiara itu sakit apa dan obat apa yang harus diberikan. Jadi selama di ICU dia hanya diberikan cairan infus, cairan makanan dan oksigen," ucap Sadnyana lirih.

Dewa Sadnyana pun mengatakan jika hidung Tiara sempat mengeluarkan cairan berwarna hijau pekat sebanyak setengah botol.

Malangnya, menurut dokter kata Sadnyana, cairan itu menandakan jika paru-paru dan jantung milik Tiara telah rusak.

Bagian lambungnya juga dinyatakan telah bocor.

Artikel selengkapnya KLIK DI SINI

Sementara itu, anak sulung Yuni Shara saat pernikahan tantenya mengenakan tongkat.

Memang sempat diwartakan, Cavin Obrient Salomo Siahaan (17) tampak lesu, malah terlihat tak mampu berjalan.

Baca Juga: Perawan Memang Menawan Tapi Janda Lebih Menggoda, Ini Fakta Penelitiannya

Bahkan adiknya, Cello, yang membantunya beraktivitas, pasalnya Cavin harus begerak dengan kursi roda.

Baca Juga: Tak Kuasa Tahan Air Mata, Tangis SBY Pecah Setelah 5 Bulan Kepergian Ani Yudhoyono; 'Pepo Miss Memo Very Much'

Hal tersebut diketahui saat Yuni Shara memberikan kejutan ulang tahun kepada jagoannya itu di rumah, di tengah malam buta, Selasa (20/8/2019).

Bahkan anak sulung Yuni Shara ini sempat dilarikan ke rumah sakit hingga mendapat perawatan intensif, fisioterapi.

Berdasarkan data yang dihimpun GridHealth.id, Cavin yang disebut-sebut mirip Raffi Ahmad itu ternyata tengah mengalami patah tulang.

Yuni bahkan mengaku jika paha sang putra cenderung remuk karena mengalami patah tulang.

Jika melihat sakit yang diderita Cavin dan keterangan kondisi tulang pahanya yang nyaris remuk, bisa jadi kenyataannya tidak seseram bahasa yang digunakan Yuni Sahara.

Untuk mengatasi fraktur femur alias patah tulang paha, melansir laman American Academy of Orthopedic Surgeons, umumnya membutuhkan pembedahan untuk sembuh.

Baca Juga: Fakta dan Rahasia Mati Suri Berdasarkan Pengalaman dan Science, Paramitha Rusady Pernah Mengalaminya

Sebagian besar patah tulang paha harus dilakukan dalam waktu 24 hingga 48 jam.

Untuk mengurangi risiko infeksi, patah tulang terbuka diobati dengan antibiotik segera setelah pasien tiba di rumah sakit. Luka terbuka, jaringan, dan tulang akan dibersihkan selama operasi.

Paska operasi obat-obatan sering diresepkan untuk menghilangkan rasa sakit jangka pendek setelah operasi.

Banyak jenis obat yang tersedia untuk membantu mengatasi rasa sakit. Ini termasuk acetaminophen, obat antiinflamasi nonsteroid (NSAID), gabapentinoid, pelemas otot, opioid, dan obat pereda nyeri topikal.

Dokter dapat menggunakan kombinasi obat-obatan ini untuk meningkatkan penghilang rasa sakit, serta meminimalkan kebutuhan opioid.

Baca Juga: Jangan Tahan-tahan Saat Ingin Menangis, Lepaskan Saja dan Rasakan Manfaatnya yang Tidak Disangka-sangka

Untuk proses pemulihan, sebagian besar fraktur batang femur membutuhkan waktu 3 hingga 6 bulan untuk pulih sepenuhnya.

Artikel selengkapnya KLIK DI SINI