GridHEALTH.id – Saat terserang pilek, biasanya tubuh akan merasa lemas dan tidak semangat saat melakukan berbagai aktivitas.
Pilek memang sudah biasa terjadi, apalagi saat musim hujan. Hampir setiap orang pasti pernah mengalami flu.
Baca Juga: Obat Batuk Pilek yang Dijual Bebas Dilarang Diberikan Kepada Anak
Pilek tidak pandang usia, penderitanya bisa laki-laki atau wanita, dewasa maupun anak-anak.
Bersin-bersin dan batuk pasti sungguh membuat sengsara.
Walaupun sudah minum obat flu, tubuh masih saja tidak juga pulih.
Kalau begitu, apa saja kesalahan-kesalahan yang sering dilakukan sehingga membuat pilek menjadi tambah parah?
1. Memaksakan diri seolah tidak sakit
Terkadang karena pekerjaan yang tidak bisa ditinggal atau adanya ujian di sekolah, orang-orang tetap memaksakan diri untuk keluar rumah.
Pilek tidak boleh diabaikan. Tubuh membutuhkan energi ekstra ketika melawan infeksi.
Jika pilek diabaikan, terutama kalau disertai dengan demam, tubuh akan kelelahan. Hal itu bisa membuat gejala flu lebih buruk.
2. Tidak cukup tidur
Tidur yang cukup adalah kunci untuk sistem kekebalan tubuh yang sehat dan pertahanan tubuh terhadap kuman.
Sebuah studi menunjukkan bahwa tidur kurang dari 7 jam dalam semalam bisa berisiko hampir tiga kali lipat terkena flu.
Jika sedang pilek dan gejalanya membuat susah tidur di malam hari, tidurlah lebih awal atau tidur siang.
Bagaimanapun caranya, penderita flu perlu istirahat lebih.
3. Stres
Ini bisa membuat tubuh lebih mudah terserang flu.
Seiring waktu, hormon stres tingkat tinggi dapat menghentikan sistem kekebalan tubuh dari bekerja secara normal.
4. Minum terlalu sedikit
Tubuh membutuhkan banyak cairan saat sakit.
Cairan membantu mengencerkan lendir yang membuat sinus mengalir lebih baik.
Cairan apa pun bisa membantu.
Air, jus, teh panas, dan sup semuanya baik. Bahkan susu tidak apa-apa, terlepas dari mitos bahwa susu menyebabkan penumpukan lendir.
5. Meminum alkohol
Terlalu banyak alkohol bisa membuat dehidrasi dan membuat gejala seperti hidung mampet semakin parah.
Alkohol mengurangi sistem kekebalan tubuh. Dan kalau diminum bisa jadi bercampur dengan obat flu yang sedang bekerja dalam tubuh.
Jadi, lebih baik hentikan minuman keras.
6. Semprotan dekongestan yang terlalu sering digunakan
Obat semprot hidung tersebut mungkin pada awalnya bekerja dengan baik.
Namun jika digunakan selama lebih dari 3 hari, hidung yang tersumbat akan bertambah parah saat obat tersebut berhenti digunakan.
7. Merokok
Bahkan walaupun tidak sakit, merokok buruk bagi paru-paru.
Dan lagi, biasanya perokok lebih sering mengalami pilek daripada bukan perokok.
Gejalanya juga lebih buruk dan bertahan lebih lama.
Merokok bisa merusak sel-sel di dalam paru-paru sehingga membuat tubuh lebih sulit melawan flu.
Bahkan walau tidak sakit pun, hentikanlah merokok demi menjaga kesehatan diri sendiri serta orang-orang di lingkungan sekitar kita.
Nah, mulai sekarang jika masih sering pilek tapi tak kunjung sembuh juga lebih baik mulai menghindari 7 kesalahan tersebut. (*)
(Deva Norita Putri)