Find Us On Social Media :

Begini Cara Membedakan Semangka Alami dan Semangka Sintetis, Lubang Menganga Jadi Kunci!

Rongga atau retakan di dalam semangka menjadi tanda bahwa buah ini diproduksi dengan cara sintetis yang menggunakan pupuk kimia.

GridHEALTH.id - Di musim kemarau, buah semangka sering menjadi andalan untuk menghilangkan dahaga. 

Baca Juga: Syahrini Konsumsi Jus Semangka Untuk Kecantikan, Ternyata Juga Bisa Hindari Sakit Kanker dan Stroke

Bila matang sempurna, rasanya manis dan kaya kandungan air, jumlahnya bisa mencapai 92%.

Setiap gigitan yang berair memiliki kadar vitamin A, B6 dan C, banyak likopen, antioksidan, dan asam amino. 

Ada pula sebagian kecil kandungan potasium. Semangka juga terkenal bebas lemak, rendah sodium, dan rendah lemak. Secangkir jus semangka hanya mengandung 40 kalori.

Sebuah penelitian yang diterbitkan American Journal of Hypertension menemukan bahwa ekstrak buah semangka dapat membantu mengurangi hipertensi dan menurunkan tekanan darah pada orang dewasa yang gemuk.

Selain itu, kandungan likopen semangka yang tinggi sangat aktif melindungi sel dari kerusakan dan membantu menurunkan risiko penyakit jantung.

Baca Juga: Kebanyakan Garam Tak Cuma Bahayakan Jantung, Ternyata Juga Bisa Timbulkan Alergi

Sebuah studi juga menemukan bahwa konsumsi semangka oleh wanita lanjut usia yang mengalami kekakuan aorta (pembuluh nadi pada bilik kiri jantung), selama enam minggu berturut-turut, bisa melemaskan kekakuan dibandingkan dengan mereka yang tidak mengonsumsi semangka sama sekali.