Find Us On Social Media :

Sadarkah Jika Spons Makeup yang Kita Gunakan Ternyata Rumah Bagi Bakteri Staphylococcus Aureus dan Escherichia Coli, Sebagian Besarnya Sudah Tak Mempan Antibiotik!

Spons makeup yang kita gunakan ternuata rumah bagi koloni bakteri berbahaya penyebab infeksi.

Nah ini memberi kesempatan aneka kuman berserang di spin makeup.

Sedihnya lagi, kebanyakan pengguna spons makeup tidak memerhatikan kadaluarsa spons makeupnya, juga jarang membersihkannya.

Jadi semakin banyak dan kerasan saja aneka bakteri berbahaya itu bersarang di spons makeup.

Padahal produsen makeup, apalagi yang sudah terkenal dan mahal harganya, sudah mencantumkan mulai dari cara merawat dan menjaga kebersihan spons makeup, hingga kapan spons makeup yang dimiliki harus diganti.

Banyak perusahaan menggunakan simbol (toples makeup terbuka) dan angka pada kemasan untuk menunjukkan berapa lama produk ini aman digunakan setelah seseorang membukanya.

Baca Juga: Berita Kesehatan Popular: Air dalam Botol Plastik yang Sudah Terkena Panas di Dalam Mobil, Stroke Ashanty Diberi Obat Pengencer Darah

Uni Eropa memberlakukan aturan bahwa semua produk rias yang dijual di Negara Uni Eropa harus menampilkan informasi masa simpan dan layak pakai, yang disebut "periode waktu setelah pembukaan," pada kemasan.

Namun, hal yang sama tidak berlaku di Negara Amerika Serikat.

Menurut Administrasi Makanan dan Obat-obatan (FDA), "Di sini tidak ada undang-undang atau peraturan yang membutuhkan kosmetik (termasuk makeup) untuk memiliki masa simpan tertentu atau memiliki tanggal kedaluwarsa pada label mereka."

Akibatnya, di Amerika Serikat, ada kemungkinan produsen dapat menjual produknya, padahal tidak memberikan informasi kepada konsumen tentang lamanya waktu untuk produk makeup tetap aman.