3. Pencernaan. Kandungan seratnya yang tinggi antara 7,4 – 24,6% menjadikan urusan buang air besar menjadi lancar.
Jamur juga mengandung niasin yang membuat sistem pencernaan dalam kondisi “sehat” sehingga urusan pencernaan menjadi lancar.
4. Antitumor. Jamur memiliki senyawa aktif seperti polisakarida, khususnya beta-glukan yang bersifat antitumor sehingga tumor payudara dan prostat bisa dihambat pertumbuhannya.
Dari penelitian di Baltimore, AS, kandungan selenium juga bermanfaat menurunkan risiko terkena kanker prostat hingga 65%.
Baca Juga: Jangan Suka Cabuti Bulu Hidung, Bisa Begini Akibatnya Di Luar Dugaan
5. Flu. Di Jepang dan Cina sejak berabad-abad lalu, jamur shiitake dipercaya memiliki sifat antivirus karena kandungan polisakarida lentinan yang dapat meningkatkan daya tahan tubuh.
Itu sebabnya, ketika seseorang menderita flu kerap disajikan menu yang mengandung jamur shiitake.(*)
#berantastunting