Find Us On Social Media :

Ikan Asin, Makanan Sejuta Umat Pemicu Kanker Seperti Ria Irawan

makan ikan asin ternyata bisa memicu kanker seperti yang dialami Ria Irawan.

Hal ini diungkapkan oleh pakar karsinoma nasofaring Dr. dr. Farhat, M.Ked Sp. THT.KL seperti yang dilansir dari Tribun Medan.

Baca Juga: Berjanji Akan Besarkan Bayinya, Suami Baru Lina Malah Serahkan Sang Anak ke Temannya, Karena Utang Piutang?

"Faktor makanan tadi diulas itu ikan asin. Ikan asin itu ada zat namanya Nitrosamin. Tapi bukan di ikan asin saja, pada daging yang diasapkan, itu juga tinggi nitrosaminnya. Jadi itu juga bahaya," terangnya.

Ya, ikan asin yang sering diolah itu ternyata memiliki kandungan yang bisa menyebabkan kanker kelenjar getah bening. Zat yang terkandung dalam ikan asin itu disebut nitrosamin.

Nitrosamin juga sering ditemukan pada makan olahan daging, seperti sosis, daging asap, hot dog atau burger.

Baca Juga: Kisruh Natuna Merembet ke Faktor Kesehatan, Kemenkes RI Pasang Badan Cegah Pneumonia China Masuk Indonesia

International Agency for Research on Cancer (IARC), lembaga riset kanker di bawah WHO, mengelompokkan nitrat dan nitrit ke dalam "kemungkinan karsinogen pada manusia" karena saat daging yang memiliki kandungan zat itu digoreng atau dibakar di suhu tinggi, bisa berubah menjadi N-nitroso, seperti nitrosamin, yang memang bersifat karsinogen.