Di Indonesia, misalnya, pengguna rokok diprediksi bertambah 24 juta orang antara 2015-2025.
Konsumsi rokok di Indonesia juga cukup tinggi yaitu tercatat mencapai 1.675 batang per kapita dalam satu tahun.
Padahal rokok sudah diketahui amat berbahaya bagi kesehatan. Selain mengandung nikotin, rokok memiliki lebih dari 7.000 bahan kimia berbahaya termasuk arsenik, sianida, dan zat beracun lainnya.
Dan, lebih dari 50 zat berbahaya yang terkandung di dalam rokok merupakan karsinogenik atau zat yang bisa memicu munculnya kanker. (*)
#berantasstunting
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Sejarah Rokok, dari Fungsi Medis hingga Jadi Candu Dunia", https://internasional.kompas.com/read/2018/05/31/13362751/sejarah-rokok-dari-fungsi-medis-hingga-jadi-candu-dunia?page=all.
Baca Juga : Reynhard Sinaga Gunakan Obat GHB untuk Menjebak Para Korbannya, Apa Efeknya?